Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERAN MEDIA CETAK LOKAL DALAM MITIGASI BENCANA BANJIR TERHADAP KESADARAN MASYARAKAT DI KOTA MAKASSAR Rahayu, Pramudita Budi
KAREBA : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol.3 No.1 Januari - Maret 2014
Publisher : KAREBA : Jurnal Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract One of the role of local print mass media is to educating society. Which is to educate people about flooded disaster in relevance of effort to bring people to their senses. This research objective is to find out the role of local print mass media in flooded disaster mitigation before and after flooded disaster period. The research took the data from January 2012 until july 2013 edition of Fajar and Tribun Timur newspaper. Method of collecting data is using coding sheet. Data analyzing is using descriptive quantitative method and content analyze method. Result of this research indicate that on the period before flooded disaster, mass media have a contribute for helping people back to their sense by the news that had been made to the number of 21 news or 46.6% in Fajar and 24 news or 53.4% in Tribun Timur. When flooded disaster period, we can saw the role of print mass media by the news that they brought, Fajar brought 97 news or 75,8% and Tribun Timur brought 31 news or 24,2%. For post flooded disaster period Fajar brought 14 news or 60,9% and Tribun Timur brought 9 news or 39,1%. It is concluded that local print media had a role for flooded disaster mitigation in society through their news that they brought. Hopefully that people in the society would be realize the danger of flooded disaster and taking care of the nature.Abstrak Salah satu peran media massa cetak lokal adalah mengedukasi masyarakat, diantaranya mengedukasi masyarakat akan bencana banjir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran media cetak lokal Fajar dan Tribun Timur tentang mitigasi bencana banjir. Metode penelitian ini kualitatif dengan mengunnakan teknik analisis isi. Hasil penelitian mendeskripsikan peran media cetak lokal yaitu Fajar dan Tribun Timur pada periode pra bencana banjir, bencana banjir, dan pasca bencana banjir. Pada periode Pra bencana banjir media cukup berperan menyadarkan masyarakat dengan berita beritanya sebanyak 21 berita atau 46,6% untuk Fajar dan 24 berita atau 53,4% untuk Tribun Timur. Pada periode saat bencana banjir peran media cetak banyak terlihat melalui pemberitaannya yaitu Fajar menurunkan 97 berita dan Tribun Timur sebanyak 31 berita. Untuk periode pasca banjir Fajar menurunkan 14 berita dan Tribun Timur sebanyak 9 berita. Disimpulkan bahwa media cetak lokal cukup berperan dalam mitigasi bencana banjir dalam menyadarkan masyarakat melalui berita berita yang di turunkan. Diharapkan masyarakat dapat sadar akan bahaya bencana banjir dan menjaga lingkungan. 
Analisis Framing Pemberitaan Detiknews.com terkait Isu Penodaan Agama Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Rahayu, Pramudita Budi
Journal of Communication Sciences (JCoS) Vol. 6 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : Departement of Communication Sciences, Faculty of Social and Political Sciences, UIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55638/jcos.v6i1.977

Abstract

This research aims to analyze the news framing on the issue of blasphemy committed by the leader of an Islamic boarding school. This research uses Robert Entmant's framing analysis. A total of 17 news articles have been analyzed from June 16, 2023 to August 16, 2023. This research describes how Detiknews.com defines the problem, identifies causes, makes moral considerations and provides solutions. The results of this study using Robert Entman's framing analysis start from 1) defining the problem carried out by Detiknews.com by presenting news about the behavior and statements of the controversial pesantren pondek leaders, 2) identifying causes, namely how Detiknews. com identifies the problem through the news that the boarding school leaders have made a stir among the public and also spread false news, 3) moral considerations carried out by Detiknews.com is by using various sources from official and large Islamic organizations in Indonesia as source material for Detiknews.com in providing information according to religious rules in breaking the statements and behavior of controversial boarding school leaders related to religious issues. 4) Solution recommendations made by Detiknews.com by intensely reporting government programs in handling and fostering boarding schools because the statements and behavior of boarding school leaders have an impact on education in boarding schools.
Implementasi Komunikasi Organisasi dalam Mengelola Keluhan Masyarakat di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pulau Taliabu Provinsi Maluku Utara Mus, Dessyara Linea; Malik, Saharuddin; Rahayu, Pramudita Budi
Journal of Communication Sciences (JCoS) Vol. 6 No. 2 (2024): April
Publisher : Departement of Communication Sciences, Faculty of Social and Political Sciences, UIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to determine the implementation of organizational communication in managing public complaints at the Population and Civil Registration Service, Taliabu Island Regency, North Maluku Province. And to find out the inhibiting and supporting factors in handling public complaints at the Taliabu Regency Population and Civil Registration Service, North Maluku Province. The research method used is a qualitative descriptive research method, with data collection techniques carried out in three ways, namely observation, interviews and documentation. Apart from that, data collection also uses data analysis techniques through data reduction, data presentation and verification/drawing conclusions. The informants in this research consisted of the Head of the Taliabu Island Regency Population and Civil Registration Service, five employees of the Taliabu Island Regency Population and Civil Registration Service. and the people of Taliabu Island Regency number five people.
Gemoy and Samsul: How The Propaganda Won The 2024 Indonesian Election Sam, Aisyah; Yusuf, Raidah Intizar; Rahayu, Pramudita Budi
Informasi Vol. 54 No. 2 (2024): Informasi
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/informasi.v54i2.75464

Abstract

This study aims to determine the forms of political buzzer propaganda ahead of the 2024 election on Twitter/X. The research method used is a qualitative approach using content analysis and the type of data used is secondary data in the form of tweets or uploads that themed the 2024 presidential election.  The data was inputted manually using Microsoft Excel and then analyzed systematically using the SPSS 25 program. The chi square test result is < .001, which means that there are significant differences between candidates in the forms of propaganda. Tweets discussing Prabowo-Gibran were the most propaganda-laden which included name calling, transfer, testimonial, card stacking, and bandwagon, with the exception of plain folks, which is propaganda that shows the efforts of the presidential and vice presidential candidates' closeness to the public, in this category, candidate pair number three, namely Ganjar-Mahfud, is significantly higher than other candidate pairs, and gliterring generalities, namely propaganda with positive connotations on the presidential and vice presidential candidate pairs being discussed, in this case candidate pair number one Anies Imin is significantly higher than other pairs. Name-calling was the most significantly utilized in tweets discussing Prabowo-Gibran, compared to other form of propaganda in tweets discussing the other two candidate pairs. This highlighted the importance of spinning the unfavorable attributes to become a favorable one.
Konsep Diri dan Self disclosure Pegawai Honorer dalam Komunikasi Antar Pribadi dengan Pegawai Negeri Sipil Rahayu, Pramudita Budi; Andriansyah, Andriansyah; Dhahir, Darman Fauzan
Jurnal Pekommas Vol 6 No 2 (2021): October 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56873/jpkm.v6i2.3593

Abstract

Indonesia merupakan Negara yang memiliki jutaan tenaga honorer di berbagai sektor. Selama ini, tenaga honorer tidak memiliki jenjang karir yang jelas. Topik mengenai tenaga honorer selalu hangat diperbicangkan, tenaga honorerpun berharap mendapatkan angin segar terhadap nasib mereka yang tidak memiliki jenjang karir maupun tunjangan selayaknya PNS pada umumnya. Beberapa penelitian telah mengkaji bagaimana hubungan antara Self disclosure dan konsep diri terhadap mahasiswa, remaja difable maupun Self disclosure melalui media. Namun demikian belum ada penelitian yang terkonsentrasi pada konsep diri dan Self disclosure atau keterbukaan diri tenaga honorer ketika mereka berkomunikasi dengan PNS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran konsep diri dan self disclosure pegawai honorer dalam berkomunikasi interpersonal dengan pegawai negeri sipil. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. subjek pada penelitian ini adalah pegawai honorer yang telah bekerja kurang lebih selama lima tahun. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara mendalam dan studi literatur. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa konsep diri subjek dalam berkomunikasi dengan pegawai negeri sipil cenderung positif. Self disclosure subjek dalam berkomunikasi dengan pegawai negeri sipil cenderung rendah sehingga komunikasi interpersonal yang lebih dalam jarang terjadi.
Transformasi Bisnis di Era Digital: Pengembangan Strategi dan Keterampilan Berbisnis Online Muliati, Muliati; wahyudi, Rifqi Nur; Rahayu, Pramudita Budi; Andriansyah, Andriansyah; Purnamasari, Dewi
Celebes Journal of Community Services Vol. 3 No. 1 (2024): December - May
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/celeb.v3i1.1145

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah mengubah secara mendasar cara bisnis dilakukan di seluruh dunia, mengubah paradigma bisnis, model nilai, dan interaksi antara pelaku bisnis dengan pelanggan. Era digital membawa peluang baru seperti akses pasar global yang lebih luas dan efisiensi operasional yang meningkat, namun juga menimbulkan tantangan baru seperti persaingan yang semakin ketat dan kebutuhan akan adaptasi yang cepat. Transformasi digital memerlukan pemahaman dan penguasaan strategi dan keterampilan berbisnis online yang krusial bagi kesuksesan bisnis, terutama di tingkat lokal dan regional. Namun, banyak pelaku bisnis lokal menghadapi tantangan seperti akses terbatas terhadap pengetahuan dan sumber daya untuk mengembangkan dan menerapkan strategi berbisnis online yang efektif. Strategi bisnis digital harus diarahkan untuk menghindari risiko seperti penilaian prospek bisnis yang buruk dan dukungan teknis yang tidak memadai. Oleh karena itu, diperlukan upaya mendesak untuk mengembangkan program pengabdian kepada masyarakat yang fokus pada pemahaman dan pengembangan strategi serta keterampilan berbisnis online. Program ini melibatkan partisipasi aktif dari pelaku bisnis lokal, komunitas, akademisi, dan praktisi bisnis, dan diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi pengembangan ekonomi lokal, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan peningkatan daya saing bisnis di era digital yang terus berubah.
Mengkontruksi Realitas Ekonomi : Framing Media tentang Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai di Indonesia Rahayu, Pramudita Budi; Aziz, Syamsuddin; Akbar, Muhammad
Journal of Communication Sciences (JCoS) Vol. 8 No. 1 (2025): Oktober
Publisher : Departement of Communication Sciences, Faculty of Social and Political Sciences, UIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini mengkaji media membingkai pemberitaan tentang kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen di Indonesia dan dampaknya terhadap persepsi public mengenai ketimpangan ekonomi. Artikel ini menngunakan pendekatan analisis framing dari Entman. Hasil analisis menunjukkan bawah ada empat elemen framing Entman terkait isu pemberitaan kenaikan PPN di Indonesia Dimana elemen tersebut adalah problem definition yang diungkapkan oleh Kompas.com adalah kenaikan PPN menjadi 12 persen akan melemahkan daya beli Masyarakat selanjutnya diagnose cause yang diungkapkan oleh Kompas.com yaitu naiknya PPN menjadi 12 persen untuk menjaga Kesehatan anggaran Anggaran Belanja Negara (APBN). Make moral judgement yang disorot oleh Kompas.com melalui pemberitaan mengenai perbandingan PPN di Negara lain utamanya negara ASEAN dengan PPN yang ada di Indonesia. Treatment recommendation diliput oleh Kompas.com adalah Solusi mengenai kenaikan PPN 12 persen yang diungkapkan oleh pemerintah dengan bantuan sosialnya (BANSOS) dan rekomendasi dari non pemerintah dengan menggunakan strategi lain dalam meningkatkan anggaran pendapatan selain menaikkan PPN yaitu dengan memberantas korupsi dan mengoptimalkan sumber pajak lain seperti pajak karbon.