Ana Ana
Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Antara Permainan Tradisional Bakiak dalam Melatih Motorik Kasar pada Anak Kelompok B di PAUD Anak Soleha Palembang Ana Ana; Leny Marlina; Ali Murtopo
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.199 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v6i2.3962

Abstract

Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditunjukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberi rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari peran guru, orang tua dan lingkungan sekitar dalam membantu menstimulasi perkembangan anak baik itu memberikan pendidikan non formal maupun formal. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah tidak seluruhnya orang tua, guru mengetahui tentang perkembangan anak sehingga dalam praktiknya masih kurang maksimal. Melihat dari permasalahan tersebut, maka penulis mengambil perumusan masalah yaitu ‘’Apakah ada hubungan antara anak melakukan permainan tradisional bakiak dalam melatih perkembangan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Anak Soleha Palembang’’. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara permainan tradisional bakiak dalam melatih motorik kasar anak kelompok B di PAUD Anak Soleha Palembang. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik analisis data Kuantitatif dengan desain korelasi product moment, tekhnik pengumpulan data dengan menggunakan angket permainan tradisional, angket motorik kasar, dan Dokumentasi serta beberapa buku dan jurnal yang berkaitan dengan penelitian ini. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 14 anak yang terdiri dari 6 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Dari hasil penelitian dapat diketahui nilai koefisien korelasi antara Permainan Tradisional Bakiak Dalam Melatih Perkembangan Motorik Kasar Anak sebesar 0,986 maka angka indeks korelasi yang telah diperoleh tidak bertanda positif. Ini bearti korelasi antara variabel X (permainan tradisional bakiak) dan variabel Y (motorik kasar) terdapat hubungan yang signifikan atau dengan kata lain terdapat hubungan positif antara kedua variabel tersebut, hal ini dibuktikan dengan perhitungan hipotesis bahwa thitung (3,473) lebih besar dari ttabel(1,782), maka Ho ditolak dan kesimpulannya adalah H1 yaitu ada hubungan yang signifikan dan positif antara permainan tradisional bakiak dengan motorik kasar.