Penelitian ini di latar belakangi oleh banyaknya remaja madya yang mengalami masalah dalam kebiasaan belajarnya. Remaja madya memiliki kecenderungan menunda-nunda waktu dalam belajar yang merupakan salah satu indikasi dari prokrastinasi. Prokrastinasi dalam belajar ini disebut dengan prokrastinasi akademik. Prokrastinasi akademik dapat menimbulkan dampak negatif, salah satunya adalah academic dishonesty. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peneliti tertarik untuk mengungkapkan hubungan prokrastinasi dengan academic dishonesy. Tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara prokrastinasi dengan academic dishonesy pada remaja madya di nagari Lubuk Layang kecamatan Rao Selatan kabupaten Pasaman. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya. Teknik sampling yang digunakan adalah metode purpose sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah Korelasi Product Moment yang mensyaratkan hipotesis diterima apabila r hitung lebih besar dari r tabel. Berdasarkan hasil analisis korelasi diketahui nilai r hitung sebesar 0,885. Besar variabel prokrastinasi berhubungan dengan variabel Academic Dishonesty dihitung dengan D= r2 × 100%= (0,885)2 × 100%, maka diperoleh D sebesar 78,3225%. Jadi dapat disimpulkan bahwa besar hubungan prokrastinasi dengan academic dishonesy pada remaja madya di nagari Lubuk Layang kecamatan Rao Selatan kabupaten Pasaman yaitu sebesar 78,3225%.