Siti Syamsiah Renny Tounbama
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS BENTUK DAN FUNGSI INTERJEKTION DALAM TEKS BAHASA JERMAN Siti Syamsiah Renny Tounbama; Putrasulung Baginda; Ending Khoerudin
Allemania Vol 11, No 1 (2021): Allemania - Juni 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Interjektion atau kata seru merupakan salah satu jenis kata dalam bahasa Jerman yang tidak dapat mengalami perubahan. Interjeksi digunakan untuk mengungkapkan emosi, perasaan dan pikiran penutur. Interjeksi memiliki bentuk yang beragam dan biasanya mewakili fungsi tertentu. Namun terdapat pula interjeksi yang mengandung fungsi lebih dari satu dan dapat digunakan untuk mewakili berbagai konteks. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk 1) mengidentifikasi bentuk Interjektion yang dapat digunakan dalam berbagai konteks, dan 2) mendeskripsikan fungsi Interjektion yang terkandung dalam teks berbahasa Jerman. Sumber data dalam penelitian ini yaitu buku anak Kosmo Klax seri Freundschaftgeschichten dan Mut-Geschichten. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif, yaitu data interjeksi dikumpulkan, diklasifikasi, dianalisis dan disimpulkan. Hasil temuan menunjukkan bahwa terdapat 23 bentuk interjeksi, yang dibagi menjadi 7 bentuk interjeksi dengan fungsi tetap dan 16 bentuk interjeksi dengan fungsi lebih dari satu. Bentuk interjeksi yang dapat digunakan dalam berbagai konteks yaitu interjeksi (1) Oh wie toll, (2) Aha, (3) Ah, (4) Äh, (5) Huhu, (6) Na, (7) Ähm, (8) Puh, (9) Ach, (10) Oh, (11) Hallo, (12) Äh ja, (13) Haha, (14) Ach du meine Güte, (15) Oje dan (16) Achtung. Adapun fungsi interjeksi diklasifikasikan ke dalam 3 fungsi, yaitu interjeksi dengan fungsi emotif, fungsi fatik dan fungsi konatif. Interjeksi yang termasuk ke dalam fungsi emotif berjumlah 18, yaitu interjeksi Oh wie toll, Aha, Ah, Äh, Huhu, Ähm, Puh, Ach, Oh, Äh ja, Haha, Ach du meine Güte, Oje, Oh ja Au ja, Juchu, Quatsch, dan Oh nein. Interjeksi dengan fungsi fatik yaitu 5, diantaranya interjeksi Huhu, Na, Ähm, Hallo, dan Äh ja. Terdapat 4 interjeksi yang diklasifikasikan ke dalam fungsi konatif, yakni interjeksi Na, Achtung, Psst dan Los.