Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyuluhan Hipertensi pada Pra Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Kasemen, Kota Serang Siti Nursofiati; Fachruddin Perdana; Shoffa; Ina Mariananingsih; Mareska Isnur
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i1.86

Abstract

Pra lansia atau usia madya merupakan kelompok usia mulai dari 45 sampai usia 59 tahun. Pada saat ini hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular (non communicable disease) yang menjadi masalah kesehatan cukup serius di Indonesia. Hipertensi merupakan gangguan pada sistem peredaran darah yang menyebabkan tekanan darah mengalami peningkatan hingga di atas batas normal (140/90 mmHg). Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar, prevalensi hipertensi di Indonesia mengalami peningkatan dari 25,8% pada tahun 2013 menjadi 34,1% pada tahun 2018. Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan pra lansia tentang hipertensi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode ceramah dengan menyampaikan materi tentang pengertian hipertensi, faktor risiko hipertensi, komplikasi hipertensi, rekomendasi penggunaan garam, gula, minyak dan isi piringku, upaya pencegahan hipertensi serta rekomendasi bahan makanan yang dianjurkan, dibatasi dan dihindari. Hasil pengabdian masyarakat dengan kegiatan penyuluhan hipertensi telah dilaksanakan di Kelurahan Kasemen, Kota Serang dengan peserta adalah masyarakat kelompok usia pra lansia. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test menunjukkan bahwa terdapat peningkatan rata-rata pengetahuan peserta tentang hipertensi dari 54% menjadi 96%.
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan Siti Nursofiati; Lili Amaliah; Annisa Nuradhiani
Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas Vol 4, No 2 (2023): November
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jgkp.v4i2.24921

Abstract

Stunting merupakan salah satu masalah gizi yang sering terjadi pada balita yang ditandai dengan pertumbuhan tinggi badan yang lebih pendek dari standar usianya. Berdasarkan Riskesdas (2018), prevalensi stunting di Indonesia sebesar 30,8% masih berada di atas 20% dari batas maksimal toleransi WHO. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah terdapat hubungan pemberian ASI eksklusif dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan di Desa Sukadana Kecamatan Ciomas Tahun 2023. Desain penelitian ini adalah cross sectional dan studi kasus. Responden penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita usia 24-59 bulan di Desa Sukadana Kecamatan Ciomas dengan besar sampel yang dibutuhkan sebanyak 43 orang. Hasil penelitian pada analisis bivariat pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting diperoleh p-value= 0,043 < 0,05, dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting diperoleh p-value= 0,728 ≥ 0,05. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada balita dan tidak terdapat hubungan antara sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita