Ninik Anggarani
UST

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Kesalahan Siswa dalam Mengerjakan Soal pada Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Berbasis HOTS pada Siswa Kelas V Ninik Anggarani; Rosidah Aliim Hidayat
Indonesian Journal of Islamic Elementary Education Vol. 2 No. 1 (2022): May 2022
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Study Program, Faculty of Education and Teacher Training, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.675 KB) | DOI: 10.28918/ijiee.v2i1.5154

Abstract

Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Berbasis HOTS Pada Siswa Kelas V. Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, 2021. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendeskripsikan kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal penjumlahan dan pengurangan berbasis bilangan bulat HOTS, 2) Mendeskripsikan penyebab kesalahan yang dilakukan siswa dalam mengerjakan soal penjumlahan dan pengurangan berbasis bilangan bulat HOTS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik tes tertulis, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian terdiri dari lembar tes, pedoman observasi, dan pedoman wawancara. Uji validitas data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan triangulasi. Teknik analisis data menggunakan analisis model Milles dan Huberman yang terdiri dari penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesalahan yang dilakukan siswa adalah (1) kesalahan pada jawaban akhir (31,22%); (2) kesalahan dalam memahami inti (32,18%); (3) kesalahan pada langkah penyelesaian (20,45%); (4) kesalahan dalam membaca soal (0%). Hal ini dikarenakan siswa belum memahami konsep, sehingga siswa tidak mampu menemukan solusi dalam memecahkan masalah pada soal. Sehingga siswa tidak menemukan hasil dengan benar dan menyebabkan siswa melakukan kesalahan dalam mengerjakan soal.