Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MANAJEMEN PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM PADA SISWA SMPN SATU ATAP 6 SAJIRA Suherman, Fugiyar; -, Kardoyo; Prasetyo, P. Eko
Journal of Economic Education Vol 4 No 1 (2015): June 2015
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengangguran yang merupakan persoalan yang belum terealisasikan sampai saat ini sehingga akan berdampak pada masalah sosial di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis, (1) perencanaan pembelajaran kewirausahaan, (2) pelaksanaan pembelajaran kewirausahaan, (3) evaluasi pembelajaran kewirausahaan, (4) kendala/hambatan pembelajaran kewirausahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk mendapatkan data yang valid digunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukan; (1) perencanaan berupa Rencana Pelaksanaan Program Keterampilan (RPPK), (2) pelaksanaan meliputi; guru menyampaikan materi teknik budidaya jamur, pembagian kelompok, dan siswa melakukan praktik dengan langkah-langkah; penyediaan alat dan bahan, pengayakan serbuk gergaji, pembungkusan dan penyimpanan, (3) Evaluasi yang dilakukan adalah evaluasi terhadap hasil kerja siswa. Dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi masih ada kendala yang dihadapi serta kekurangan-kekurangan baik dari faktor internal maupun eksternal.This research is motivated by unemployment is a problem that has not been realized to date so that will have impact on social problems in society. This study to identify and analyze, (1) planning entrepreneurial learning, (2) the implementation of entrepreneurial learning, (3) evaluation of entrepreneurial learning, (4) the obstacles/barriers to entrepreneurial learning. Method used in this research descriptive qualitative. The technique used to collect data such as interviews, observation and documentation. Data analysis was performed by means of data reduction, data presentation, and conclusion. To obtain valid data used triangulation of data. Results; (1) planning form Skills Program Implementation Plan (RPPK), (2) implementation include; teachers deliver material mushroom cultivation techniques, the division of group, and students to practice with steps; supply of equipment and materials, sieving sawdust, packing and storage, (3) evaluation is done is the evaluation of students work. In the planning, implementation, evaluation, there are still obstacles faced and shortcomings of both internal, external factors. 
PENYULUHAN TERHADAP GURU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KONSEP BELAJAR BERBASIS HOTS Erliany Syaodih; Sri Widaningsih; Fugiyar Suherman; Ali Budiman
Abdimas Siliwangi Vol 5, No 2 (2022): Juni 2022
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v5i2.10037

Abstract

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Madrasah Tsanawiyah (MTs)  mengenai pengimplementaian konsep belajar berbasis High Order Thinking Skill (HOTS). Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Kabupaten Bandung. Partisipan dalam penelitian ini adalah guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) swasta yang berada di wilayah Kabupaten Bandung yang berjumlah 50 orang. Dilihat dari hasil post test terdapat peningkatan dibandingkan dengan hasil posttest mengenai pemahaman guru akan konsep belajar berbasis HOTS. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini sangat membantu para guru dalam meningkatkan wawasan dan kemampuan pengimplementasian konsep belajar berbasis HOTS.
Peningkatan Kemampuan Memecahkan Masalah Pada Siswa Melalui Penggunaan Model Pembelajaran Group Investigation Anis Nurfitri; Ria Herdhiana; Fugiyar Suherman
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 5 No. 1, Juni 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.235 KB)

Abstract

This research is entitled Increasing the Ability to Solve Problems in Students Through the Use of Group Investigation Learning Models. This title was taken based on the lack of students' ability to solve business planning lessons. The main objective of this study was to obtain an overview of the improvement of problem solving skills with the Group Investigation learning model compared to varied lecture learning. Based on the results of the study, the teacher's activities during learning with the extremely expensive Group Investigation model. Data analysis was carried out quantitatively Quantitative analysis was carried out on the results of the pretest and posttest to see the difference in the mean of generalized gain between the two groups of samples and tested the nominity, homogeneity, and t test to see the difference solves the problem of the two sample groups. As well as increasing the ability to solve in the experimental class students who use the Group Investigation learning model better than the control class that uses the lecture learning model varies or design.
Pengaruh Penggunaan Bahan Ajar Modul terhadap Ketuntasan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi Chika Gustarie; Asep Hidayat; Fugiyar Suherman
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 5 No. 1, Juni 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.113 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tidak tercapainya ketuntasan belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Kenyataan di lapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu tidak tercapainya ketuntasan belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi, salah satu faktor penyebabnya yaitu kurangnya ketersediaan dan penggunaan bahan ajar yang sesuai dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut, peneliti mencoba membuat bahan ajar modul dan menguji pengaruhnya terhadap ketuntasan belajar siswa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian quasi experimental dengan desain nonequivalent control group design dan bersifat kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah SMA Negeri 11 Bandung kelas X IPA, dimana X IPA 1 sebagai kelas kontrol dan X IPA 2 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi pelaksanaan pembelajaran di kelas. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan bahan ajar modul lebih efektif digunakan dalam pembelajaran objek dan cara pengenaan pajak terhadap ketuntasan belajar siswa dibandingkan dengan bahan ajar buku.
Penerapan Model Pembelajaran Koopertif Tipe Think Pair Share Untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri Peserta Didik Puspita Gita Kemala Imani; Rita Zahara; Fugiyar Suherman
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.427 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan rendahnya rasa percaya diri peserta didik pada mata pelajaran Ekonomi. Salah satu faktor penyebab diantaranya yaitu kurangnya penerapan model pembelajaran yang menuntut siswa aktif di dalam kelas yang dapat memicu peserta didik menjadi percaya diri. Berdasarkan hal tersebut peneliti bertujuan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share untuk meningkatkan rasa percaya diri peserta didik. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian quasi eksperimental dan desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah peserta didik SMA Negeri 4 Cimahi kelas X IPA lintas minat ekonomi, dimana X IPA 5 sebagai kelas eksperimen dan X IPA 6 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan angket rasa percaya diri, observasi kelompok belajar dan observasi keterlaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share dapat meningkatkan rasa percaya diri peserta didik.
Pelatihan Kegiatan Usaha Koperasi Warga RT. 02 RW. 07 Kelurahan Margahayu Utara Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung Uus Manzilatusifa; Fugiyar Suherman
EDUCARE Vol. 16 No. 2, Desember 2018
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.907 KB)

Abstract

Salah satu upaya strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperkuat dasar kehidupan perekonomian dari sebagian terbesar rakyat Indonesia adalah melalui pemberdayaan koperasi. Secara umum koperasi dipahami sebagai perkumpulan orang yang secara sukarela mempersatukan diri untuk berjuang meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka. Melalui pembentukan koperasi secara sadar dan tidak spontan. Kenyataan yang ada koperasi yang dibentuk dilingkungan RT 02 RW 07 secara spontan dan tidak direncanakan. Pengurus dipilih tidak berdasarkan keputusan rapat anggota, namun ketua PKK otomatis menjadai ketua koperasi. Modal yang terkumpul tidak berdasarkan aturan dalam koperasi, kegiatan usaha tidak berdasarkan kepada jenis-jenis usaha koperasi, pencatatan belum mengacu kepada PSAKno 27 tahun 2007, pembagian sisa SHU belum mengacu kepada pencatatan akuntansi koperasi. Partisipasi anggota belum sepenuhnya memanfaatkan pelayanan yang ada dikoperasi. Sehingga perlu ada pendampingan pelatihan untuk membentuk koperasi yang mengacu kepada aturan koperasi berdasarkan UU No 25 Tahun 1992 dan PSAK No 27 tahun 2007 sehingga terarah kepda pembentukan koperasi yang sebenarnya..
Analysis of Lecturers' Financial Literacy Levels Faculty of Teacher Training and Education Langlangbuana University Ria Herdhiana; Fugiyar Suherman; Ilyas Ilyas
JASa (Jurnal Akuntansi, Audit dan Sistem Informasi Akuntansi) Vol 7 No 3 (2023): December
Publisher : Program Studi Akuntansi Universitas Langlangbuana Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36555/jasa.v7i3.2366

Abstract

Financial literacy needs to be owned by every individual because decisions in managing finances must be financial literacy. Financial literacy is one of the basic needs for every individual to avoid financial problems. The purpose of this study is to describe the level of financial literacy of lecturers and aspects of financial literacy including aspects of basic financial knowledge, savings and savings, insurance, and investment. This research method is descriptive research based on a survey of research subjects. The subjects of this study were lecturers at the Teaching and Education Faculty of Langlangbuana University in 2022. The results of the study illustrate that the average financial literacy level of lecturers at the Teaching and Education Faculty, Langlangbuana University in 2022 is 76.21% and is included in the medium category, which means that they still have efforts are made to increase the understanding of lecturers' financial literacy in every aspect of financial literacy to be even better to reach the level of well literate.
Pendampingan Pembelajaran Seni Kriya dengan Kreativitas Menggunakan Bahan Bekas Hermawan, Ludi; Suherman, Fugiyar; Setyawisudarini, Inne
Jurnal Pengabdian Tri Bhakti Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Pengabdian Tri Bhakti
Publisher : Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36555/tribhakti.v3i2.1838

Abstract

Pengabdian ini dilatarbelakangi dengan melihat banyaknya botol plastic bekas yang belum dimanfaatkan dengan baik. Pada dasarnya botol bekas tersebut dapat dimanfaatkan salah satunya dibuat kerajinan dan keterampilan atau dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran seni disekolah. Melihat belum optimalnya dalam pemanfaatan bahan bekas untuk dijadikan sebagai media pembelajaran. Jika melihat fenomena yang ada menganai bahan-bahan bekas yang ada disekitar lingkungan salah satu yang dapat dilakukan yaitu dengan memanfaatkan botol plastic dibuat kerajinan seni dapat berupa pot atau hiasan ruangan sekolah, dapat digunakan juga sebagai media atau alat dalam pembelajaran seni di sekolah. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah, untuk melakukan pendampingan mengenai kerajinan seni kriya dengan menggunakan bahan bekas kepada guru Sekolah Dasar Negeri Buah Batu Baru 163 Kota Bandung. Metode pelaksanaan dilakukan Survei potensi sekolah untuk menggali dan mengidentifikasi potensi-potensi yang dimiliki sekolah mitra, sehingga dapat ditentukan jenis program kegiatan yang tepat untuk dikembangkan, Sosialisasi kegiatan dilakukan oleh tim PkM dengan pihak mitra dengan tujuan untuk mengomunikasikan kegiatan yang direncanakan kepada guru-guru melalui kepala seolah untuk memperoleh persetujuan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan praktik secara langsung. Para guru dilakukan pendampingan oleh tim pengabdian kepada masyarakat dalam praktik pembuatan seni kriya dari bahan bekas botol plastic. Hasil dan implikasi dari kegiatan pengabdian agar para guru mampu membuat kerajinan seni kriya dari bahan bekas dijadikan sebagai pot dan hiasan ruangan serta dapat dijadikan sebagai media dalam pembelajaran seni.
Program Literasi Digital dan Etika Media Sosial bagi Pelajar Hidayat, Asep; Salim, Rodhiyat Fajar; Ilyas; Suherman, Fugiyar
Jurnal Pengabdian Tri Bhakti Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Tri Bhakti
Publisher : Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36555/jptb.v6i1.2288

Abstract

This Community Service Program aims to improve digital literacy and understanding of social media ethics among high school (SMA) or equivalent students in Buahbatu District, Bandung. With the rapid development of technology, students are increasingly exposed to various risks in the digital world, such as cyberbullying, misinformation, and privacy violations. This program is designed to address two main issues: the lack of awareness and knowledge among students about digital security, and the low understanding of ethics in social media usage. Through an interactive educational approach, the program teaches students how to protect themselves in the digital world, including practicing good security habits and effectively managing privacy settings. Additionally, students are taught to understand and apply ethical principles in their social media interactions, including responsibility in sharing content, respecting copyright, and demonstrating empathy toward others. It is expected that after participating in this program, students will be more proactive in safeguarding their digital security and more ethical in their social media usage, thereby reducing incidents such as cyberbullying and the spread of misinformation. The program also aims to foster a more positive social media culture among students, where interactions are based on mutual respect and shared responsibility.
Pengembangan Kegiatan Usaha Koperasi Sehati Kelurahan Margahayu Utara Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung Manzilatusifa, Uus; Suherman, Fugiyar
Jurnal Pengabdian Tri Bhakti Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Tri Bhakti
Publisher : Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36555/tribhakti.v2i1.1355

Abstract

Sesuai dengan trilogi pembangunan yaitu; pertumbuhan, pemerataan dan stabilitas ekonomi. Ada tiga pelaku utama yang merupakan kekuatan sistem perekonomian di Indonesia, tiga pilar perekonomian Indonesia yaitu: Pemerintah (BUMN), Swasta (BUMS) dan Koperasi. Menurut Aryoko, Hagoes dan Tartini Djunaedi Djafar (2016) Salah satu upaya strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperkuat dasar kehidupan perekonomian dari sebagian terbesar rakyat Indonesia adalah melalui pemberdayaan koperasi. Sedangkan menurut UU No. 25/1992 koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya pada prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomin rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Program pengabdian kepada masyarakat ini berjudul Pengembangan Kegiatan Usaha Koperasi Sehati PKK RT 02 RW 07 Kelurahan Margahayu Utara Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung. Anggota Koperasi tercatat sebanyak 48 orang. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya tindak lanjut dari kegiaytan pengabdian yang sudah dilaksanakan sebelumnya yaitu pembentukan koperasi dengan nama koperasi sehati, pembentukan pengurus melalui rapat anggota, kegiatan usaha simpan pinjam dan konsumsi, yang terjadi sekarang belum mengacu kepada AD-ART dan kegiatan usaha belum mengacu kepada sehat usaha. Pelaksanaan dalam menjalankan pengembangan usaha koperasi belum sesuai dengan tugas-tugas dan fungsi masing-masing. Oleh karena itu kami dari tim pengabdian akan melakukan pendampingan, berupa: mengenai pengembangan usaha koperasi, dan pengembangan kegiatan usaha koperasi.