Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perancangan User Experience Aplikasi Mobile Pengurusan Perizinan Kota Malang dengan Metode HCD Dwi Aji Sentosa; Herman Tolle
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 4 No 12 (2020): Desember 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu faktor baiknya sebuah pemerintahan daerah ditunjukkan dari bagaimana pemerintahan daerah tersebut memberikan pelayanan publik kepada masyarakat daerahnya. Disnaker PMPTSP Kota Malang adalah salah satu Dinas yang memberikan pelayanan publik dalam bidang penanaman modal dan perizinan di Kota Malang. Saat ini, pelayanan yang diberikan oleh Disnaker PMPTSP Kota Malang khususnya dibidang perizinan masih dilakukan secara manual dimana pengurus izin harus datang langsung ke Disanaker PMPTSP Kota Malang, hal tersebut menimbulkan beberapa masalah seperti masih kurangnya informasi bagi pengurus dan lamanya proses pengurusan izin. Masalah- masalah semacam itu membuat proses pengurusan izin menjadi tidak efektif baik bagi pengurus izin maupun pengelola Disnaker PMPTSP Kota Malang. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka diperlukan sebuah solusi inovatif yang dapat membuat proses pengurusan izin menjadi lebih mudah, efektif dan efisien. Perancangan User experience aplikasi mobile pengurusan perizinan Kota Malang adalah salah satu solusi inovatif yang bisa dihadirkan untuk mengatasi permasalahan yang ada saat ini. Proses perancangan user experience ini menggunakan metode Human Centered-Design dimana metode ini berfokus pada permasalahan dan kebutuhan dari pengguna sehingga hasil dari perancangan dapat memenuhi ekspektasi dari pengguna. Perancangan ini menghasilkan hasil akhir berupa rancangan desain solusi dalam bentuk prototype yang selanjutnya dievaluasi dengan metode usability testing kepada 5 orang partisipan dan menghasilkan nilai 100% pada aspek effectiveness, 100% pada aspek efficiency, dan 89.19% pada aspek satisfaction. Nilai aspek satisfaction didapatkan dengan mengajukan kuesioner Usefulness, Ease of Use, and Satisfaction (USE) kepada partisipan. Nilai akhir usability dari perancangan ini adalah 96.39% yang artinya desain solusi yang dibuat masuk ke dalam kategori sangat baik.