Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EVALUASI KENYAMANAN KOS-KOSAN SEHAT DAERAH DUSUN 1, DESA PENFUI TIMUR, KABUPATEN KUPANG Stella Malelak; Yanuarius Kaspar Tupeng; Martin Lukas Nuak; Didakus Pati Kelen; Karbinianus Triatnomaji Mei; Petrus Jemparu; Apridus Kefas Lapenangga
Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan dan Lingkungan Vol 12, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/vitruvian.2023.v12i3.002

Abstract

Kos-kosan merupakan hunian sewa paling ekonomis bagi mahasiswa yang memilih tinggal di sekitar kampus. Daerah Dusun 1 Penfui Timur, kabupaten Kupang memiliki 498 kos-kosan, menjadi dusun yang padat dengan bangunan kos-kosan namun tidak semua bangunan sudah memenuhi tingkat kenyamanan ruang yang baik bagi penghuni. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kondisi eksisting kos-kosan yang di daerah ini yang kemudian menjadi acuan untuk merumuskan rekomendasi desain kos yang nyaman bagi penghuni. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menghimpun data eksisting kos-kosan, dideskripsikan dan dievaluasi dengan membandingkan standar kenyamanan yang disyaratkan. Sampel penelitian yang ditentukan adalah 80 kos (16% dari 498 jumlah kos). Hasil dari penelitian ini menunjukan evaluasi kenyamanan kondisi eksisting kos-kosan, kemudian diusulkan rekomendasi bentuk dan penataan ruang kos yang nyaman bagi penghuni.
Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bangunan Gereja Masehi Injili Timor Pasca Bencana Seroja di Kabupaten Sabu Raijua Budhi Benyamin Lily; Apridus Kefas Lapenangga; Stella Malelak
Arsitektura : Jurnal Ilmiah Arsitektur dan Lingkungan Binaan Vol 21, No 2 (2023): Arsitektura : Jurnal Ilmiah Arsitektur dan Lingkungan Binaan
Publisher : Universitas Sebelas Maret Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/arst.v21i2.73257

Abstract

Sabu Raijua Regency consists of Sabu Island and Raijua Island which are in East Nusa Tenggara. This area was also affected by the Seroja disaster that occurred in April 2021. Many buildings collapsed, including several church buildings which spread across the island due to the strong winds. The method used in this study is descriptive qualitative in an inductive approach by explaining the pattern of damage and repair plans for church buildings due to the Seroja tropical cyclone disaster in the Sabu Raijua district and formulating guidelines for rehabilitation and reconstruction. The purpose of this research is to formulate guidelines for the rehabilitation and reconstruction of church buildings after the Seroja tropical cyclone disaster so that people in carrying out development activities no longer rely on makeshift understanding and technology but need to consider technical requirements. The results of this research are in the form of recommendations set forth in this guideline for the rehabilitation and reconstruction of church buildings on the island of Sabu.