Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PENULISAN PKM PADA MAHASISWA AKUNTANSI GUNA MENDUKUNG PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA Lesi Hertati; Lilis Puspitawati
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 3 (2023): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v7i3.14158

Abstract

Abstrak: Pentingnya kegiatan ini dilaksanakan guna mendorong mahasiwa mengembangkan keterampilan, sikap untuk masa depan dilingkungan masyarakat agar dapat berinteraksi dengan masyarakat dari latar belakang yang berbeda serta dapat menginspirasi mereka untuk menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat. Kegiatan ini mendukung program pemerintah Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang ditetapkan Kemenristek dikti berdasarkan publikasi masing-masing perguruan tinggi dan cara mensosialisasikan inovasi riset dalam pengabdian kepada masyarakat. Tujuan pelatihan ini mevaluasi kompetensi mitra secara menyeluruh untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Secara umum mitra belum memenuhi persyaratan hard skill yang dibutuhkan dalam pekerjaannya seperti pengembangan produk digital marketing, aliran kas, laporan keuangan online sangat penting guna mengenal hasil industri kreatif dan berinteraksi dengan pelanggan secara luas. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini konteks lokal dan solusi yang relevan pada masalah yang dihadapi masyarakat guna peningkatan skill, seperti dukungan Perguruan Tinggi dan lingkungan kerja yang harmonis. Peserta pelatihan terdiri dari 150 mahasiswa program studi akuntansi angkatan 2020-2021 Universitas Indo Global Mandiri. Pengumpulan data menggunakan observasi, angket pre-test dan post-test, dan dokumentasi. Pelatihan pengembangan kapasitas mahasiswa Prodi Akuntansi Universitas Indo Global Mandiri terselenggara dengan lancar. Materi pelatihan modul gambaran dalam menyiapkan ide, rancangan, draft, dan praktik menulis pengabdian masyarakat dalam menggambarkan kegiatan yang dipilih.Abstract: The importance of this activity is to encourage students to develop skills and attitudes for the future in the community so that they can interact with people from different backgrounds and can inspire them to become agents of positive change in society. This activity supports the government program Merdeka Learning Kampus Merdeka which was established by the Ministry of Research, Technology and Higher Education based on the publications of each tertiary institution and how to socialize research innovations in community service. The aim of this training is to evaluate partner competencies as a whole to identify areas that need improvement. In general, partners have not met the hard skill requirements needed in their work such as digital marketing product development, cash flow, online financial reports which are very important for getting to know the results of the creative industry and interacting with customers broadly. The methods used in this training are local contexts and relevant solutions to problems faced by the community in order to improve skills, such as university support and a harmonious work environment. The training participants consisted of 150 students of the accounting study program batch 2020-2021 at Indo Global Mandiri University. Data collection uses observation, pre-test and post-test questionnaires, and documentation. The capacity building training for students of the Indo Global Mandiri University Accounting Study Program was held smoothly. Outline module training material in preparing ideas, designs, drafts, and practice writing community service in describing selected activities.
CEMILAN RINGAN KERIPIK BUAH KARET ASAL MUSI BANYUASIN BERBAGAI MACAM RASA Lili Syafitri; Asmawati Asmawati; Lesi Hertati; Lilis Puspitawati; Irlan Fery
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i2.2477

Abstract

Akibat menurunnya harga karet dunia masyarakat Musi Banyuasin memanfaatkan buah karet sebagai snack makanan ringan dengan berbagai rasa yang mendatangkan manfaat dan bergizi. Buah karet merupakan sampah alam yang tidak dapat dimakan namun dengan olahan yang kreatif sehingga toxin yang ada di dalam buah karet dapat hilang dan menjadi makanan yang enak. Buah karet biasanya tidak digunakan sebagai snack namun ditangan masyarakat miskin dan kreatif dapat dijadikan cemilan serta mendatangkan pundi-pundi rupiah yang berharga, buah karet dikupas dipisahkan antara kulit luar dengan isi kemudian direbus sekitar 1 jam kemudian direndam disungai yang airnya hanyut selama 3 (tiga) hari dengan sendirinya racun yang ada di dalam buah karet akan sirna. Kemudian ditumbuk dibumbukan dengan aneka rasa coklat, gula merah, santan kelapa dan aneka rasa lainya kemudian direbus lagi sekitar 25 menit dan di iris sesuai selera lalu dijemur kemudian digoreng menjadi keripik buah karet. Buah karet banyak didapat di daerah Musi Banyuasin, sekitar ribuan hektar tanaman karet tidak pernah dimanfaatkan masyarakat karena produk ini mengandung racun, namun dengan olahan yang baik dapat mendatangkan uang serta menjadi cemilan yang unik. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah manfaat buah karet hutan yang dapat dijadikan cemilan berbagai aneka rasa yang gurih dan nikmat. Tingkat kehadiran masyarakat desa sekitar 95% ketika dilakukan sosialisasi arahan dan workshop sampah alam beracun dapat menyajikan cemilan ringan sehingga tercipta cemilan murah, bergizi dan mendatangkan uang jika dikelola dengan baik