Alyssa Ika Hanna Khusuma
Fakultas Kesehatan Masyarajat, Universitas Airlangga

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENYULUHAN STUNTING DAN KEGIATAN POSYANDU SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEWASPADAAN IBU TERHADAP BAHAYA GIZI BURUK Alyssa Ika Hanna Khusuma; Ririh Yudhastuti; Jiwangga Hadi Nata
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 3 (2023): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v7i3.14866

Abstract

Abstrak: Stunting merupakan kegagalan pertumbuhan akibat akumulasi dari ketidakcukupan nutrisi. Program Posyandu yang dilakukan di lokasi pengabdian hanya berupa pengukuran antropometri bayi dan balita serta imunisasi saja. Edukasi atau penyuluhan belum dilakukan dikarenakan kurangnya sumber daya. Pengabdian masyarakat ini bertujuan sebagai upaya untuk meningkatkan kewaspadaan ibu terhadap gizi buruk pada anak. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan oleh mahasiswa tim KKN-BBM Universitas Airlangga yang berjumlah 9 orang yang bekerja sama dengan 2 petugas Puskesmas Pembantu Pucakwangi serta 6 kader Posyandu Desa Pucakwangi sebagai mitra. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan stunting serta melaksanakan kegiatan posyandu, yakni pengukuran tinggi/panjang badan serta berat badan bayi dan balita. Sasaran pada kegiatan ini adalah ibu dari bayi dan balita di Desa Pucakwangi. Berdasarkan hasil observasi, kegiatan sudah memenuhi indikator keberhasilan dengan kehadiran yang melebihi target, antusiasme yang tinggi dari peserta pada saat kegiatan berlangsung, serta peningkatan pengetahuan peserta terhadap stunting sebesar 50%.Abstract: Stunting is a growth failure due to the accumulation of nutritional inadequacies. The Posyandu program carried out at the service location is only in the form of anthropometric measurements of infants and toddlres and immunizations. Education or counseling has not been carried out due to lack of resources. This community services aims to increase mothers’ awareness of malnutrition among children. This comgiatamunity service activity was carried out by 9 students of the KKN-BBM team of Universitas Airlangga in collaboration with 2 officers of the Pucakwangi Public Health Center and 6 Posyandu cadres of Pucakwangi Village as partners. The community service activities carried out are conducting stunting counseling and carrying out Posyandu activities, namely measuring the height/length and weight of infants and toddlers. The targets of this activity were mothers of infants and toddlers in Pucakwangi Village. Based on the evaluation results, the activity has met the success indicators with attendance exceeding the target and high enthusiasm from the participants during the activity.