Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar ekonomi peserta didik kelas X-7 SMA Negeri 1 Cerme. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dalam penerapan pembelajaran PJBL berbasis berdiferensiasi yang diadopsi dari Kemmis dan Taggart. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Cerme semester genap 2022/2023 dengan subjek penelitian kelas X-7. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah melalui model project based learning berbasis diferensiasi dengan mengintegrasikan sosial media dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi peserta didik kelas X-7 SMA Negeri 1 Cerme semester genap 2022/2023. Prosedur penelitian dengan mengikuti alur PTK yaitu mulai dari perencanaan (menyusun RPP, perangkat pembelajaran, lembar observasi, dan intrumen evaluasi), pelaksanaan penelitian (penerapan pembelajaran berdiferensiasi), evaluasi (tes disetiap akhir siklus pembelajaran), dan refleksi (identifikasi kekurangan dan kelebihan pelaksanaan diakhir siklus pembelajaran). Data dikumpulkan dengan lembar observasi yang diperoleh melalui pengamatan proses pembelajaran dan melalui hasil tes evaluasi disetiap akhir siklus pembelajaran dengan menggunakan instrumen tes. Adapun hasil penelitian yang dilaksanakan pada 36 orang peserta didik dengan perolehan ketuntasan klasikal siklus I sebesar 61%, yang menunjukan bahwa terdapat 22 orang peserta didik memperoleh minimal KKM 79, dan 14 orang siswa tidak memenuhi standar ketuntasan. Kemudian pada siklus II dengan perolehan ketuntasan sebesar 89%, yang menunjukkan bahwa terdapat 32 orang siswa memenuhi standar ketuntasan, dan hanya 4 orang siswa yang tidak memenuhi ketuntasan minimal. Implementasi project based learning berbasis diferensiasi dengan mengintegrasikan media sosial dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.