Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Aktualisasi Pluralisme Agama Pada Masyarakat Di Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara Kabupaten Tapanuli Utara Melfayenti Tanjung; Rolambok Hutasoit; Asna Sinaga; Arip Surpi Sitompul
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.948

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktualisasi pluralisme agama pada masyarakat di Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara, Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghmbat aktualisasi pluralisme agama pada masyarakat Di Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara.Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang menggunakan informan, yaitu orang yang memberi informasi tentang data yang diinginkan peneliti berkaitan dengan penelitian yang sedang dilaksanakan. Sumber data dalam penelitian adalah subyek dari mana data diperoleh. Sumber data primer ialah sumber data yang pertama dari subjek atau objek penelitianlah data penelitian langsung diambil. Sumber data primer dalam penelitian ini yaitu: Kepala Desa, tokoh agama Islam dan Kristen pada Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara.Hasil penelitian aktualisasi pluralisme agama pada masyarakat di Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara adalah dalam melaksanakan kehidupan sehari-hari pada masyarakat muslim dan non muslim pada wilayah penelitian ini, selalu melakukan interaksi sosial dengan baik, dimana terlihat pada bentuk-bentuk kegiatan seperti pelaksanaan adat istiadat dan kegiatan-kegiatan yang sifatnya umum. Selain itu juga selalu ditanamkan pada setiap anggota keluarga dan masyarakat baik melalui kegiatan keagamaan maupun sosial dan sekolah untuk serta untuk selalu tetap menjaga toleransi saling menghargai dan menghormati antar sesama. Adapun faktor pendukung dan penghambat aktualisasi pluralisme agama pada masyarakat di Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara yaitu terdapat sikat toleransi, tolong menolong sesama manusia hal ini dapat dilihat dalam berbagai bentuk kegiatan seperti gotong royong dan mengakui hak setiap pemeluk agama lainnya.Adapun faktor penghambat aktualisasi pluralisme agama pada masyarakat di Desa Hutatoruan X Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara masih ditemukannya masyarakat yang menganggap bahwa semua agama sama.
Optimalisasi Pengendalian Mutu Komponen Sekolah Melalui Pendekatan Ekonomi Dan Manajemen Strategis Di Kabupaten Tapanuli Utara Heriady Gultom; Benry Silaban; Rolambok Hutasoit
Manajemen: Jurnal Ekonomi Vol. 7 No. 3 (2025): Manajemen : Jurnal Ekonomi
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/bz4bed52

Abstract

Pengendalian mutu pendidikan menjadi isu strategis dalam peningkatan kualitas sekolah menengah di Indonesia, khususnya di daerah dengan tantangan geografis dan keterbatasan sumber daya seperti Kabupaten Tapanuli Utara. Integrasi pendekatan ekonomi pendidikan dan manajemen strategis diperlukan untuk mengoptimalkan pengendalian mutu komponen sekolah secara efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pendekatan ekonomi pendidikan dan manajemen strategis terhadap optimalisasi pengendalian mutu komponen sekolah menengah di Kabupaten Tapanuli Utara, baik secara parsial maupun simultan. Penelitian kuantitatif dengan desain survei melibatkan 129 kepala sekolah menengah (SMP, SMA, SMK) yang dipilih melalui teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner tervalidasi dengan reliabilitas Cronbach's Alpha > 0,91 untuk mengukur tiga variabel utama pendekatan ekonomi pendidikan (15 indikator), pendekatan manajemen strategis (20 indikator), dan pengendalian mutu komponen sekolah (24 indikator). Data dianalisis menggunakan regresi linear berganda dengan SPSS 25, didahului uji asumsi klasik (normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, dan linearitas). Analisis deskriptif menunjukkan ketiga variabel berada pada kategori tinggi (mean 3,68-3,89). Hasil uji regresi menghasilkan persamaan Y = 0,521 + 0,385X₁ + 0,548X₂. Pendekatan ekonomi pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengendalian mutu (β = 0,356; t = 4,326; p < 0,001), demikian pula pendekatan manajemen strategis (β = 0,471; t = 5,708; p < 0,001). Secara simultan, kedua variabel memberikan kontribusi sebesar 60,4% (R² = 0,604; F = 96,218; p < 0,001) terhadap variasi pengendalian mutu komponen sekolah. Pendekatan manajemen strategis memiliki pengaruh dominan dibandingkan pendekatan ekonomi pendidikan, mengindikasikan pentingnya kapasitas manajerial kepala sekolah dalam konteks keterbatasan sumber daya. Pengendalian mutu komponen sekolah menengah di Kabupaten Tapanuli Utara dapat dioptimalkan melalui integrasi pendekatan ekonomi pendidikan yang menekankan efisiensi alokasi sumber daya dan pendekatan manajemen strategis yang menekankan perencanaan sistematis serta implementasi terstruktur. Pendekatan manajemen strategis memiliki pengaruh lebih dominan, sehingga peningkatan kapasitas manajerial kepala sekolah menjadi prioritas utama kebijakan pendidikan daerah, didukung dengan penguatan literasi ekonomi pendidikan untuk optimalisasi sumber daya yang terbatas
Manajemen Transformasi Konflik Organisasi Melalui Mediasi Partisipatif Sebagai Strategi Efisiensi Ekonomi: Studi Kasus Pada Hubungan Masyarakat Dan Pemerintah Desa Sigalogo, Humbang Hasundutan Rolambok Hutasoit
Manajemen: Jurnal Ekonomi Vol. 7 No. 3 (2025): Manajemen : Jurnal Ekonomi
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/hg76h014

Abstract

Konflik organisasi antara masyarakat dan pemerintah desa seringkali menimbulkan inefisiensi ekonomi yang signifikan dalam pengelolaan sumber daya dan pembangunan daerah. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi mediasi partisipatif sebagai strategi transformasi konflik organisasi untuk meningkatkan efisiensi ekonomi di Desa Sigalogo, Kecamatan Onan Ganjang, Kabupaten Humbang Hasundutan. Metode penelitian menggunakan pendekatan campuran (mixed method) dengan desain studi kasus, melibatkan 156 responden yang terdiri dari aparatur desa, tokoh masyarakat, dan warga. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner terstruktur, wawancara mendalam, dan analisis dokumen. Data dianalisis menggunakan regresi linear berganda dan analisis tematik dengan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mediasi partisipatif mampu mentransformasi konflik dari tahap eskalasi menjadi resolusi konstruktif melalui tiga fase, identifikasi akar konflik yang melibatkan ketidakpuasan alokasi anggaran dana desa sebesar 37%, proses dialog inklusif yang melibatkan 78% pemangku kepentingan dan penyusunan kesepakatan bersama yang meningkatkan efisiensi penggunaan anggaran hingga 42%. Implementasi mediasi partisipatif menghasilkan peningkatan indeks kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa dari 2,3 menjadi 4,1 (skala 5), serta mengurangi biaya konflik yang sebelumnya mencapai Rp 127 juta per tahun menjadi Rp 23 juta. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan model manajemen konflik berbasis partisipasi yang aplikabel pada konteks pemerintahan desa di Indonesia, dengan menekankan pentingnya pendekatan dari bawah ke atas (bottom-up) dalam transformasi konflik organisasi untuk mencapai efisiensi ekonomi dan keberlanjutan pembangunan desa