Eddy Rahman
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PENGETAHUAN MAHASISWA MENGENAI KEKERASAN SEKSUAL DI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNISKA MAB BANJARMASIN TAHUN 2022 Rizki Ramadhani; M. Bahrul Ilmi; Fahrurazi Fahrurazi; Eddy Rahman
An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal) Vol 10, No 1 (2023): AN-NADAA JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (JUNI)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/ann.v10i1.9886

Abstract

Kekerasan dan pelecehan seksual merupakan bagian dari diskriminasi seksual, berbagai negara telah membuat peraturan agar tidak lagi terjadi seksisme dan diskriminasi gender dalam dunia pendidikan. Namun sayangnya masih banyak sekali laporan mengenai terjadi pelecehan seksual dalam dunia pendidikan, khususnya di perguruan-perguruan tinggi. Perlu adanya aturan ataupun kebijakan serta wadah aman untuk mencegah dan upaya penanggulangan kekerasan dan pelecehan seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat berdasarkan teori pengetahuan dengan menggunakan tingkat pengetahuan di Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin mengenai kekerasan seksual dengan menggunakan teori pengetahuan berdasarkan tingkat pengetahuan yaitu tahu, memahami, aplikasi, analisis, dan evaluasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fenomenologi dan bersifat Indepth Interview. Proses pengumpulan data dilakukan dengan mewawancarai 11 orang informan. Hasil penelitian secara keseluruhan menunjukan bahwa informan penelitian berdasarkan tingkat pengetahuan tahu masih belum mengetahui pasti mengenai kekerasan dan pelecehan seksual, sedangkan untuk tingkat pengetahuan memahami, aplikasi, analisis, evaluasi sudah cukup mengetahui. Dari hasil penelitian ini diharapkan agar dapat menambah pengetahuan terkait kekerasan dan pelecehan seksual, serta mengharapkan kepada pihak perguruan tinggi untuk dapat membentuk satuan tugas (satgas) kelembagaan perlindungan perempuan juga melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai kekerasan dan pelecehan seksual.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Kontrasepsi Pil di Wilayah Kerja Balai Penyuluh KB Kecamatan Jejangkit Tahun 2022 Fatma Amelia; Norfai Norfai; Mahmudah Mahmudah; Eddy Rahman
Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi Vol. 12 No. 2 (2023): September
Publisher : Universitas Baiturrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36565/jab.v12i2.698

Abstract

Pil KB a hormonal contraceptives that aim to prevent the occurrence of pregnancy that is added to a woman’s body by taking (pills) the purpose of taking birth control pills regularly is to prevent, inhibit the occurrence of unwanted pregnancies. This study aims to analyze factors related to the use of contraceptive pills in the Working Area of the Jejangkit district KB Extension Center in 2022. This type of research is quantitative using a cross sectional approach. The sample size of 83 active KB participants was taken using the proportional random sampling technique. Data collection in this study used questionnaires. Based on the chi square statistical test, bivariate test results found that there was a significant relationship between maternal knowledge (p-value = 0.000), attitude (p-value = 0.012), husband support (p-value = 0.000) and the use of pill contraceptives in the Working Area of balai penyuluh KB district Jejangkit in 2022. There is on significant relationship between education level (p-value = 0.431) and parity (p-value = 0.100) with the use of pill contraceptives in the working area of balai penyuluh KB district Jejangkit in 2022. It is necessary to carry out intensive education, efforts to monitor and evaluate the campliance of the community to use cantraceptive pills to the more optimal and for mothers to be more disciplined using contraceptive pills.