Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SOSIALISASI MENCUCI TANGAN PAKAI SABUN DALAM MENCEGAH ISPA DI WILAYAH PUSKESMAS PERUMNAS ARGA MAKMUR Chandrainy Puri; Susilo Wulan
Jurnal Abdimas Saintika Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v5i1.1934

Abstract

Sepuluh penyakit terbanyak di Puskesmas Perumnas Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara ISPA adalah Infeksi saluran pernafasan  Atas. Walaupun demikian, masalah yang timbul terus menerus adalah memungkinkan para petugas kesehatan untuk menjalankan praktik cuci tangan yang dianjurkan. Penyuluhan cuci tangan yang baik dan benar dengan tujuan untuk memberikan edukasi kepada guru , santri dan orang tua  mengenai pentingnya mencuci tangan pakai sabun dan cara mencuci tangan pakai sabun yang baik dan benar. Penyuluhan ini  menggunakan metode ceramah dan demonstrasi  cuci tangan yang dilakukan oleh penyuluh . Penyuluhan dilaksanakan di Rumah tahfidz Quran Umma Rosyidah Puri Argamakmur. Waktu pada hari Rabu 16 April  2023. sasaran yaitu guru, santri dan orang tua santri di sampaikan oleh pemateri dan moderator menggunakan media ceramah dan demonstrasi   cuci tangan. Pada saat kegiatan berlangsung guru, santri dan orang tua santri  dan pemateri terjadi interaksi yang berkaitan dengan tema yang disampaikan. Perilaku cuci tangan yang benar akan dapat membantu menurunkan risiko penyakit menular salah satunya penyakit ISPA . Pelaksaanaan penyuluhan dan praktik cuci tangan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini selain menggunakan metode penyuluhan juga dilakukan demonstrasi enam  langkah cuci tangan yang benarKata kunci : cuci tangan, guru, santri, orang Tua santri
Potensi Beban Pembiayaan Sectio Caesarea Di Provinsi Bengkulu: Analisis Data Bpjs Kesehatan Tahun 2014 - 2019 Dirhan; Chandrainy Puri; Susilo Wulan; Pitri Subani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 5 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka Sectio Caesarea di Provinsi Bengkulu meningkat dalam 5 tahun terakhir di Era JKN. Hal ini berdampak pada pendanaan kesehatan yang relatif besar. Tujuan penelitian adalah analisis trend SC di FKRTL dan upaya pengendalian tindakan sectio caesarea secara efektif. Merupakan penelitian deskriptif menggunakan data sample BPJS Kesehatan untuk mengetahui trend dan besaran pembiayaan SC di Provinsi Bengkulu yang disajikan dalam bentuk angka absolut dan proporsi. Hasil analaisis data sample BPJS diketahui bahwa 64% persalinan SC, 36% persalinan normal. Tindakan SC di FKRTL 85% merupakan kasus rujukan, 15% bukan rujukan medis. Total pembiayaan pembedahan ringan, sedang dan berat berturut-turut adalah Rp Rp 1.668.576.60, Rp 111.226.500 dan Rp 19.418.400. Kesimpulan: pelayanan SC belum merata dan berkeadilan, tingginya kasus SC akan meningkatkan potensi pembiayaan pada tahun berikutnya, hal ini dikarenakan pasien dengan SC berpeluang SC berulang pada kehamilan berikutnya.
Hubungan Pengetahuan Dan Tingkat Pendidikan Ibu Dengan Kelengkapan Imunisasi Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo Kota Bengkulu Chandrainy Puri; Arma Emilia; Susilo Wulan
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 4 No. 8 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jikmc.v4i8.1861

Abstract

Imunisasi adalah upaya menciptakan atau meningkatkan kekebalan tubuh seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan dan Tingkat Pendidikan Ibu dengan Kelengkapan Imunisasi pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo Kota Bengkulu, yang dilaksanakan pada tanggal 9 Juli -10 September 2024. Jenis penelitian ini Survey Analitik menggunakan desain Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita usia 24-59 bulan yang terdaftar di posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo kota Bengkulu. Sampel penelitian ini 82 responden menggunakan teknik Purposive Sampling dari 10 posyandu dengan menetapkan kriteria inklusi dari peneliti. Data primer diperoleh langsung dari responden melalui kuesioner dengan hasil pengetahuan, tingkat pendidikan dan kelengkapan imunisasi melihat buku KIA. Data sekunder diperoleh dari laporan Dinas Kesehatan, Kemenkes RI, WHO dan Puskesmas Sidomulyo. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square (χ2) melalui program SPSS. Berdasarkan Hasil penelitian univariat didapatkan 82 responden terdapat 25 (30,5%) orang ibu memiliki pengetahuan kurang, 41 (50,0%) orang ibu memiliki pengetahuan cukup, 16 (19,5%) orang ibu memiliki pengetahuan baik, 14 orang (17,1%) ibu memiliki pendidikan dasar, 29 (35,4%) orang ibu memiliki pendidikan menengah dan 39 (47,6%) orang ibu memiliki pendidikan tinggi. Hasil analisis bivariat terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kelengkapan imunisasi pada balita dengan nilai p=0,000, dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan ibu dengan kelengkapan imunisasi pada Balita dengan nilai p=0,340 di wilayah kerja Puskesmas Sidomulyo Kota Bengkulu. Hasil dari penelitian ini diharapkan kepada pihak Puskesmas untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan penyuluhan dan penyebarluasan informasi tentang imunisasi secara lengkap dengan rutin dan berkala terutama bagi ibu yang memiliki balita agar dapat menurunkan angka kejadian penyakit yang berkaitan dengan imunisasi di wilayah kerja Puskesmas Sidomulyo Kota Bengkulu.