Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kecenderungan Anak Korban Perceraian Melakukan Pergaulan Bebas M. Harwansyah Putra Sinaga; Fadira Al Mefa; Nabila Atari; Yurisna Yurisna
GUIDING WORLD (BIMBINGAN DAN KONSELING) Vol 6 No 1 (2023): GUIDING WORLD ( JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING )
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/gw.v6i1.1040

Abstract

Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengungkap anak korban perceraian dalam melakukan pergaulan bebas dan alasan anak korban perceraian dalam melakukan pergaulan bebas. Penelitian ini menggunakan deskriptif pendekatan kualitatif dengan penelitian studi kasus. Data dikumpulkan dengan menggunakan wawancara. Data teknik yang digunakan adalah analisis Miles dan Huberman modelnya adalah reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian ini ada 7 orang anak remaja korban perceraian. Hasil penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bahwa tidak semua anak korban perceraian menunjukkan kecendrungan dalam pergaulan bebas yang dimana terdapat beberapa anak yang melakukannya karena beberapa faktor yang mendukung anak itu untuk melakukan hal tersebut. Tetapi ada juga beberapa anak yang tidak melakukan pergaulan bebas karena mendapatkan pola asuh yang baik dari keluarga dan lingkungannya
Kegiatan Belajar Terganggu karena Banyak Menggunakan Handphone: Studi Kasus pada Siswa MAN 2 Model Medan dan Cara Penanganannya oleh Guru BK Ade Chita Putri Harahap; Afghan Bai Asy Ary Rambe; Aika Azzura; Ayu Ashari; Fadira Al Mefa; Hafsah Dahni Rahmayani;  Sri Rezky; Nabila Atari
El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol. 4 No. 2 (2024): El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmujtama.v4i2.836

Abstract

This study aims to find out whether the use of mobile phones can disrupt students' learning activities and to determine the handling usually given by guidance and counseling teachers. The research method used in this study is a descriptive qualitative research method using data collection techniques, namely interviews and observations. The research subjects in this study are guidance and counseling teachers at MAN 2 Medan and 21 students at MAN 2 Medan. The results show that the use of mobile phones can disrupt students' learning activities but on the other hand, the teaching and learning process at MAN 2 Model is also somewhat assisted by technology in the form of mobile phones, such as providing materials, google forms, and instructional videos in certain subjects. The handling provided by guidance and counseling teachers is to provide information services for mild cases and for severe cases, guidance and counseling teachers will call the parents of the students.
Peran Bimbingan Dan Konseling Dalam Menurunkan Tekanan Emosional Remaja Di Desa Karang Anyar Kecamatan Pegajahan Sri Wahyuni; Ajeng Rindayu; Yurisna Yurisna; Fadira Al Mefa; Putri Novi Azhari
GUIDING WORLD (BIMBINGAN DAN KONSELING) Vol 6 No 2 (2023): GUIDING WORLD ( JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING )
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/gw.v6i2.1440

Abstract

The aim of this research was to determine the role of guidance and counseling in reducing adolescent emotional stress. Emotional is a psychological condition experienced by almost all individuals. The emotional pressure experienced by teenagers in Karang Anyar Village, Pegajahan District is because teenagers are in difficult times or may be in a transitional period, both psychologically, physically, religiously and socially. This research uses a descriptive qualitative approach with case study research. Data was collected using interviews. The data technique used is Miles and Huberman analysis, the model is reduction, data presentation and drawing conclusions. And the research subjects in this research activity were 6 teenagers in Karang Anyar village, Pegajahan district who were experiencing emotional stress. The results of this research were conducted to provide guidance for concert or guidance counselors as a form of strategy to reduce emotional stress in adolescents. What is meant by Guidance Counseling is to focus more on support service activities for teenagers to overcome their problems.