Syahri Rahmadhani
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DETERMINAN LITERASI KESEHATAN REPRODUKSI PADA SISWI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 10 FAJAR HARAPAN KOTA BANDA ACEH Syahri Rahmadhani; Agustina Agustina; Wardiati Wardiati
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i2.14815

Abstract

Literasi kesehatan reproduksi merupakan kemampuan untuk memperoleh informasi terkait dengan kesehatan reproduksi, memahami informasi tersebut, dan menggunakan informasi tersebut dalam pengambilan keputusan  terkait dengan kesehatan reproduksi. Penelitian terdahulu telah menemukan bahwa literasi kesehatan reproduksi remaja berhubungan erat dengan permasalahan-permasalahan kesehatan reproduksi yang dialami oleh remaja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui determinan literasi kesehatan reproduksi pada siswi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Fajar Harapan Kota Banda Aceh Tahun 2022. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini siswi kelas XI dan XII di Sekolah Menengah Atas Negeri 10 Fajar Harapan Di Kota Banda Aceh. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 93 orang responden. Proses pengumpulan data dilakukan pada tanggal 22 Juli 2022. Penelitian menunjukkan bahwa hanya 26,9% responden yang memiliki literasi kesehatan reproduksi sempurna. Dari hasil uji statistik diketahui bahwa terdapat hubungan antara riwayat permasalahan kesehatan reproduksi (p-value: 0,017), dukungan teman sebaya (p-value: 0,000), dukungan guru (p-value: 0,046), dukungan petugas kesehatan (p-value: 0,041), peran keluarga (p-value:0,000). Tidak ada hubungan akses internet (p-value: 0,250) dengan literasi kesehatan reproduksi pada siswi di SMAN 10 Fajar Harapan Kota Banda Aceh. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara riwayat permasalahan kesehatan reproduksi, dukungan teman sebaya, dukungan, dukungan petugas kesehatan, peran keluarga, sedangkan tidak ada hubungan akses internet dengan literasi kesehatan reproduksi pada siswi di SMAN 10 Fajar Harapan Kota Banda Aceh. Disarankan kepada pihak sekolah agar lebih meningkatkan dukungan guru, bekerja sama dengan petugas kesehatan dan orang tua siswi agar dapat meningkatkan literasi kesehatan reproduksi pada siswi.