Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PKM PELATIHAN TERAPI MASSAGE PADA KOMUNITAS PIJAT PAURU’ BUTA POLONGBANGKENG KABUPATEN TAKALAR Wahyudin; Andi Atssam Mappanyukki; Aminuddin; Yasriuddin; Muhammad Nur; M.Sahib Saleh
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 1 No. 1 (2023): MEI 2023
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mitra Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah Komunitas Pijat Tunanetra Pauru’Buta Polongbangkeng Kabupaten Takalar yakni salah satu komunitas pijat tunanetra di Kabupaten Takalar. Masalahnya adalah : (1) Masih terbatasnya pengetahuan dan penguasaan Tehnik dasar massage pada komunitas pijat tunanetra Pauru Buta Polobangkeng Kabupaten Takalar, (2) Tehnik terapi massage yang dilakukan komunitas pijat tuna netra pauru Buta Polongbangkeng Kabupaten Takalar masih dalam bentuk manual. Sasaran eksternal adalah Komunitas pijat tunanetra Kabupaten Takalar. Metode yang digunakan adalah ceramah, demonstrasi, tanya jawab, dan pendampingan. Hasil yang dicapai adalah (1) Keberhasilan target jumlah peserta pelatihan dinilai telah memenuhi target yang direncanakan. (2) Ketercapaian target luaran dapat dinilai dari peningkatan kemampuan peserta mitra baik dari segi penguasaan materi dan respon peserta pada saat melakukan praktek massage. (3) Ketercapaian seluruh tahapan pelaksanaan sesuai yang direncanakan, dimulai dari tahapan persiapan meliputi tahap observasi, konsolidasi, sosialisasi, penyusunan modul dan materi, serta administrasi pelaksanaan maupun tahapan pelaksanaan di lapangan meliputi tahap pemberian materi dan diskusi, pemilihan bahan, demonstrasi/praktek, dan pendampingan.
PENGENALAN OPEN JOURNAL SYSTEMS DALAM MEMBANGUN AKSES DAN EFISIENSI PENERBITAN KARYA ILMIAH MAHASISWA Muhammad Haristo Rahman; Akmal Hidayat; Ulfaizah SN; Aminuddin
Ininnawa : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Volume 02 Nomor 01 (April 2024)
Publisher : Program Studi Manajemen FEB UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ininnawa.v2i1.2168

Abstract

Publikasi karya ilmiah merupakan elemen penting dalam dunia akademik. Di era digital, teknologi informasi dan komunikasi menjadi kunci untuk meningkatkan akses dan efisiensi publikasi. Open Journal Systems (OJS) menjadi platform populer untuk menerbitkan artikel ilmiah secara online. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar tentang penggunaan OJS dalam publikasi karya ilmiah. Kegiatan ini diikuti oleh 55 mahasiswa dan dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 2024. Materi pelatihan meliputi pengenalan konsep dasar OJS, langkah-langkah submit artikel, dan teknik-teknik untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menggunakan platform OJS. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa 92% peserta telah mampu membuat akun OJS dan melakukan submit artikel secara mandiri. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam melakukan publikasi karya ilmiah, serta mendukung pengembangan pengetahuan dan riset di lingkungan perguruan tinggi.Saran dari hasil kegiatan ini, diharapkan agar dampak yang diberikan dari pengetahuan dan pemahaman mahasiswa mengenai penggunaan OJS untuk publikasi ilmiah tetap berkelanjutan dan maksimal. Keberlanjutan ini diharapkan dengan pengembangan program berkelanjutan, seperti pembentukan Kelompok Studi atau Klub Jurnal. Diharapkan kegiatan pengabdian ini dapat menjadi pemicu semangat dan motivasi mahasiswa dalam mengembangkan diri.
Meningkatkan Minat Baca dan Literasi Melalui Pojok Baca di SMP PGRI Pulau Salemo: en Rusli Ismail; Ady Rukma; Aminuddin; Muhammad Hasim; Muh Yusuf Aldifari
V-MACHINE: Vocational and Mechanical Community Service Journal Vol. 1 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Program Studi Sarjana Terapan PTM FT UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69712/machine.v1i1.2815

Abstract

The teaching campus is part of MBKM which provides opportunities for students to learn to become teacher partners and help with literacy and numeracy learning at assigned schools, one of which is PGRI Salemo Island Middle School, Liukang Tupabbiring Utara District, Pangkajene Islands Regency, South Sulawesi Province. The literacy program carried out at PGRI Salemo Island Middle School is one of the work programs of student activities. This program includes activities such as creating a reading corner, book reading, creative writing, book discussions and other literacy activities. This research used a qualitative method by conducting direct observations at the implementation location in coordination with the school, as well as field supervisors for students. The results of the observations found that students needed school facilities to be used as reading facilities. Therefore, to overcome this problem through the Teaching Campus program, it is done by creating a reading corner in the classroom which is hoped to build a culture of student literacy.
Penyusunan Modul Ajar Kurikulum Merdeka Untuk Tingkat SMK: Id Amiruddin; Muhammad Hasim; Aminuddin; Akmal Hidayat; Nurlaela
V-MACHINE: Vocational and Mechanical Community Service Journal Vol. 1 No. 2 (2024): November
Publisher : Program Studi Sarjana Terapan PTM FT UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69712/machine.v1i2.4735

Abstract

The development of teaching modules aligned with the Merdeka curriculum for junior and senior high schools is essential to improving the quality of education. Several studies have highlighted the importance of supporting teachers in creating teaching modules based on the Merdeka curriculum to address the challenges faced by educators who may not fully understand the concepts and techniques required. These studies emphasize the importance of training sessions and workshops to equip teachers with the skills needed to develop effective teaching modules that are aligned with the principles of the Merdeka curriculum. In addition, integrating 21st-century skills into teaching modules is essential to prepare students for the challenges of the modern era. The Merdeka curriculum emphasizes the freedom to design learning experiences that are tailored to students' needs and encourage deeper understanding of the material. It also encourages the use of innovative approaches, such as problem-based learning, to enhance the effectiveness of teaching modules. In addition, mathematics teachers' readiness to implement the Merdeka curriculum was assessed as positive, indicating a willingness to embrace a new educational paradigm. However, challenges remain, such as the need for further support in developing instructional materials that are aligned with the thematic nature of the Merdeka curriculum. The development of teaching modules that are aligned with the Merdeka curriculum is an important aspect of modern education. By providing teachers with the necessary training and resources, schools can ensure that students receive high-quality education that is aligned with the principles of the Merdeka curriculum.