This Author published in this journals
All Journal JURNAL KONVERSI
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBUATAN PELET PROBIOTIK DARI LIMBAH AMPAS TAHU UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PAKAN TERNAK Mabrur Mabrur; Nurul Hidayati Fithriyah
Jurnal Konversi Vol 11, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/konversi.11.2.4

Abstract

Tahu merupakan makanan khas di Indonesia yang terbuat dari kedelai. Makanan ini terkenal meluas di lingkungan masyarakat karena harganya yang terjangkau, mudah diperoleh dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Tahu diproduksi dengan memanfaatkan sifat protein, yaitu menggumpal saat bereaksi dengan asam. Penggumpalan protein oleh asam cuka berlangsungbegitu cepat sehingga sebagian air yang semula tercampur akan terperangkap didalamnya. Pengeluaran air yang terperangkap didalamnya menggunakan tekanan. Semakin besar tekananyang diberikan, semakin banyak air yang dikeluarkan dari gumpalan protein. Gumpalan protein itulah yang kemudian disebut sebagai tahu. Dari hasil proses pembuatan tahu ini menghasilkan limbah dari filtrasi berupa limbah cair dan padat, limbah padat dikenal dengan ampas tahu yang masih memiliki kandungan protein yang tinggi. Penggunaan probiotik telah lama digunakan dan dirasakan manfaatnya oleh para petani ikan dalam pemanfaatan pakan yang efisien. Pemberian probiotik dalam pakan dimaksudkan untuk meningkatkan daya cerna ikan terhadap pakan dengan meningkatkan enzim pencernaan yang dapat menghidrolisis protein menjadi senyawa lebih sederhana sehingga mudah diserap dan digunakan sebagai deposit untuk pertumbuhan. Melalui percobaan ini, dibuat pemanfaatan ampas tahu yang masih memiliki kandungan protein yang cukup tinggi sebagai pelet pakan ternak khususnya ikan lele tanpa penambahan probiotik dan dengan penambahan probiotik dengan berbagai variasi dosis untuk mengetahui perbandinganperkembangan berat dan panjang ikan lele. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan P15 terhadap ikan lele memberikan hasil yang optimal dengan penambahan berat 0,67 gram dan panjang 22,4 cm.