RATNA DEWI
Akademi Kebidanan Pasaman Barat

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektifitas Pendidikan Kesehatan (Penkes) terhadap Pengetahuan Orang Tua dengan Anak Autis tentang Pelaksanaan Terapi Diet CFGF (Casein Free Gluten Free) di Permata Bunda Bukittinggi Oktavia, Sesmi Nanda
Jurnal Bidan Komunitas Vol 3, No 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.501 KB) | DOI: 10.33085/jbk.v3i2.4613

Abstract

Latar Belakang :Autisme adalah gangguan syaraf otak yang menghambat perkembangan bicara sehingga menyebabkan kemampuan berkomunikasi dan bersosialisasi tidak berkembang secara normal yang terjadi pada anak usia dibawah 3 tahun.Penyebab autis diduga karena gangguan susunan syaraf pusat, gangguan sistem pencernaan, peradangan dinding usus, faktor genetika, dan keracunan logam berat.Sehubungan dengan gangguan sistem pencernaan, sebaiknya anak autis melakukan terapi diet CFGF (Casein Free Gluten Free) untuk memperbaiki gangguan metabolisme. Tujuan: untuk melihat efektifitas penkes terhadap pengetahuan orang tua dengan anak autis tentang pelaksanaan terapi diet CFGF (Casein Free Gluten Free) di Permata Bunda bukittinggi.  Metode:Penelitian ini  menggunakan metode eksperimen yang bertujuan untuk Mengetahui segala atau pengaruh yang timbul, sebagai akibat dari adanya perlakuan tertentu ,desain yang digunakan Quasi eksperimen (Desain pre-test and post-test design). Hasil: Ditemukan sebanyak 77,8% responden memiliki pengetahuan rendah dan 22,2 % berpengetahuan sedang tentang terapi diet CFGF sebelum diberikan penkes. Sebanyak 33,3% responden memiliki pengetahuan tinggi, 52,7% berpengetahuan sedang dan 13,8% berpengetahuan rendah tentang terapi diet CFGF setelah diberikan penkes. Kesimpulan: ada pengaruh penyuluhan tentang terapi diet CFGF terhadap pengetahuan orang tua yang memiliki anak autis di Permata Bunda Bukittinggi.
Hubungan Pola Makan Ibu Menyusui dan Vitamin A yang Terkandung dalam Air Susu Ibu (ASI) dengan Berat Badan Bayi Usia 1 Bulan Ratna Dewi Ratna
Jurnal Bidan Komunitas Vol 3, No 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.229 KB) | DOI: 10.33085/jbk.v3i2.4611

Abstract

Latar Belakang : Pola makan ibu akan menentukan tercukupi atau tidaknya asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi. Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan alamiah untuk bayi dan mengandung gizi yang lengkap, mudah dicerna, dan diabsorpsi. ASI mengandung zat anti infeksi dan anti alergi. ASI mengandung mineral yang lengkap. Kadar mineral per ml ASI umumnya relatif lebih rendah dibandingkan susu sapi sesuai dengan kemampuan bayi dalam mencerna zat gizi.  Bayi pada umumnya lahir dengan cadangan vitamin A rendah didalam tubuh.Terdapat faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan pada bayi antara lain faktor internal dan eksternal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan ibu dan Vitamin A yang terkandung dalam ASI dengan berat badan bayi usia 1 bulan. Metode: Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross secsional, waktu penelitian bulan Januari 2017 sampai Februari 2018 dengan jumlah sampel 50 orang ibu menyusui dengan teknik Simple Random Sampling. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pola makan ibu dengan berat badan bayi usia 1 bulan (pValue=0.001) dan tidak ada hubungan antara Vitamin A dengan Berat Badan Bayi Usia 1 bulan (pValue=0.069). Kesimpulan: ada hubungan yang bermakna antara pola makan ibu dengan berat badan bayi usia 1 bulan dan tidak ada hubungan yang bermakna antara vitamn A Yang terkandung dalam ASI dengan berat badan bayi usia 1 bulan.
PENGARUH PIJAT BAYI DENGAN ESSENSIAL LAVENDER OIL TERHADAP KUALITAS TIDUR BAYI USIA3-6 BULAN RATNA DEWI; TIMMY LARASATI
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 14, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v14i1.1781

Abstract

Pemijatan disertai dengan pemberian aroma terapi merupakan stimulan yang tepat untuk membuat bayi tidur dengan nyenyak. Aroma terapi akan menyebarkan molekul-molekul yang menyebarkan wangi dan menstimulasi susunan syaraf pusat yang berguna untuk relaksasi dan penambahan lavender  essential oil pada pijat bayi akan membuat bayi merasa nyaman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Pijat Bayi Dengan Essensial Lavender Oil Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 bulan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, Teknik pengambilan sempel adalah accidental sampling, metode penelitian pra eksperimen dengan desain pendekatan one group pretest-posttest design. Responden Sebanyak 15 responden. instrumen penelitian berupa essensial lavender oil, dan lembar kuisioner. Dari 15 bayi sebelum dilakukan pijat dengan esensial lavender oil seluruhnya berada pada kualitas tidur kurang (100%). Setelah dilakukan pijat dengan essensial lavender oil ditemukan bayi berada pada kategori baik (80.0%). Hasil uji statistik Wilcoxon didapatkan angka signifikan atau nilai probabilitas (0,000) atau bisa disebut <0,001, maka Ha diterima yang berarti ada Pengaruh Pijat Bayi dengan Essensial Lavender Oil Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan  Kesimpulan penelitian adalah terdapat pengaruh yang kuat dari pijat bayi dengan essensial lavender oil terhadap kualitas tidur bayi usia 3-6 bulan di PMB Shenthya Fitriani, S.ST, M.Biomed Kota Padang.