Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran blended learning dalam meningkatkan minat belajar warga belajar program kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Bekasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari tutor dan warga belajar. Hasil penelitian yang diperoleh sebagai berikut : (1) Pembelajaran blended learning yang diterapkan SKB Bekasi pada program paket C telah memuat tahapan atau sintaks pembelajaran blended learning berbasis ICT baik pada pembelajaran online yang meliputi seeking of information dan acquisition of knowledge maupun pada pembelajaran offline meliputi seeking of information, acquisition of knowledge serta synthesizing of information. (2) Terdapat faktor pendukung dan faktor penghambat pembelajaran blended learning dalam meningkatkan minat belajar warga belajar paket C ditinjau dari aspek internal dan eksternal. Faktor pendukung internal meliputi minat, perhatian, kesadaran, ketertarikan keterlibatan, dan dorongan, sedangkan faktor pendukung ekternal meliputi sarana prasarana, dukungan orang tua, tutor, teman sebaya, partisipasi masyarakat dan biaya. Faktor penghambat eksternal meliputi kejenuhan dalam pembelajaran online, kendala kuota warga belajar serta keterbatasan waktu dan ruangan pada pembelajaran offline. (3) Pembelajaran blended learning meningkatkan minat belajar warga belajar paket C yang berdampak juga pada peningkatan aspek pengetahuan, aspek keterampilan serta aspek sikap warga belajar.