Diah Indah Kumala Sari
Department Of Pharmacy, Health Science Faculty, Universitas Muhammadiyah Lamongan, Jawa Timur, Indonesia, 62211

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kombinasi William Flexion Exercise, Short Wave Diathermy Dan Infra Red Therapy Dapat Mengurangi Nyeri Serta Meningkatkan Lingkup Gerak Sendi Pasien Spondylolisthesis Rizka Asna Rahmawati Asna; Dimas Arya Nugraha; Okky Zubairi Abdillah; Diah Indah Kumala Sari; Moh. Haffez Azzahabi
Physiotherapy Health Science (PhysioHS) Vol. 3 No. 2 (2021): Physiotherapy Health Science (PhysioHS) - Edisi Desember 2021
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.201 KB) | DOI: 10.22219/physiohs.v3i2.19032

Abstract

Spondylolisthesis adalah kondisi tulang belakang yang salah satu ruasnya bergeser ke depan atau belakang dari ruas dibawahnya. Spondylolisthesis dapat menyebabkan kelainan struktur tulang belakang, penekanan pada nerve roots, dan kerusakan pada facet joint. Metode yang digunakan pada kasus ini yaitu kombinasi William Flexion Exercise, Short Wave Diathermy dan Infra Red Therapy yang dapat mengurangi nyeri dan meningkatkan lingkup gerak sendi pasien spondylolisthesis. Setelah dilakukan terapi selama enam kali didapatkan hasil perubahan penurunan nyeri diam T0 : 0 menjadi T6 : 0, nyeri tekan T0 : 1 menjadi T6 : 0, nyeri gerak T0 : 4 menjadi T6 : 1, dan terjadi peningkatan lingkup gerak sendi ekstensi-fleksi T0 : (35° - 0° - 50°) menjadi T6 : (35° - 0° - 60°).
EFEKTIFITAS TERAPI LATIHAN PADA POST TOTAL HIP REPLACEMENT: STUDI KASUS Dimas Arya Nugraha; Diah Indah Kumala Sari
Jurnal Ilmiah Umum dan Kesehatan Aisyiyah Vol. 8 No. 1 (2023): JAKIYAH VOL. 8 NO. 1 JUNI 2023
Publisher : Program Studi Kebidanan Politeknik Aisyiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang:  Total Hip Repalcement (THR) adalah prosedur pembedahan untuk penggantian kepala femur dan acetabulum dengan bahan logam (baja anti karat, titanium atau campuran kobalt-krom) dan keramik. Acetabulum dilapisi plastik untuk menghindari artikulasi permukaan logam untuk menghilangkan rasa sakit dan kecacatan pada sendi hip yang disebabkan oleh nekrosis, fraktur dan artritis. Fisioterapi disini mempunyai peranan sebelum dan sesudah operasi yaitu dalam membantu untuk mengurangi nyeri, meningkatkan luas gerak sendi panggul dan lutut, meningkatkan kekuatan otot tungkai dan meningkatkan aktivitas fungsional. Tujuan: Untuk mengetahui efektifitas terapi latihan pada pasien post total hip replacement. Metode: Dalam kasus post total hip replacement menggunakan kombinasi terapi latihan berupa: active-assisted dan resisted exercise, free active exercise, dan isometric quadriceps exercise dengan metode pengukuran menggunakan VAS, Goniometer, dan MMT. Hasil penelitian: Setelah dilakukan terapi sebanyak 4 kali didapatkan hasil berupa adanya penurunan nyeri menggunakan VAS, nyeri diam dari T1 = 1 sampai T4 = 1, nyeri tekan dari T1 = 4 sampai T4 = 2, nyeri gerak dari T1 = 5 sampai T4 = 3. Adanya peningkatan LGS menggunakan Goniometer, gerakan aktif hip sinistra dari T1 = S : 0°-0°-0°, pada T4 menjadi S : 10°-0°-30°. Knee sinistra dari T1 = S : 0°-0°-20° pada T4 menjadi S : 0°-0°-95°. Ankle sinistra dari T1 = S : 15°-0°-55° pada T4 menjadi S : 15°-0°-55°. Adanya peningkatan kekuatan otot menggunakan pengukuran nilai MMT dari terapi awal T1 = 1 sampai T4 = 3. Simpulan: Dalam kasus post total hip replacement menggunakan kombinasi terapi latihan berupa: active-assisted dan resisted exercise dapat mengurangi nyeri dan meningkatkan kekuatan otot, free active exercise dapat meningkatkan luas gerak sendi, dan isometric quadriceps exercise meningkatkan kekuatan otot.