Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Edukasi Bullying Pada Anak Usia Dini Dalam Perspektif Kristen Suardin Zai; Elieser R Marampa
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 4 (2023): Volume 2 Nomor 4. Page: 440 - 583
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v2i4.183

Abstract

Permasalahan bullying kerap menjadi perhatian yang serius dalam kehidupan masyarakat terutama anak-anak yang belum mampu membedakan mana yang baik dilakukan dan yang tidak baik dilakukan. Bullying merupakan tindakan menyakiti dalam bentuk fisik, psikis, dan sinis. Tujuan penelitian ini untuk memberikan pemaparan edukasi dari sudut pandang Kristen agar mencegah tindakan bullying terhadap anak usia dini. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriptif dengan metode kajian literatur melalui studi pustaka, studi kasus, danbuku sebagai rujukan referensi. Adapun hasil kajian penelitian ini adalah edukasi bullying pada anak usia dini sudah seharusnya diterapkan supaya anak usia dini tidak menjadi korban sekaligus pelaku dari pelbagai tindakan bullying dengan dampak dan resiko yang merugikan. Dibutuhkan konsolidasi yang intensif antara orang tua dan pendidik di sekolah untuk memberikan wawasan pengetahuan dalam mengantisipasi mencegah terjadinya tindakan bullying pada anak.
PELAYANAN HOLISTIK ORANG TUA KRISTEN: SEBUAH UPAYA MENCEGAH DAMPAK NEGATIF MEDIA SOSIAL PADA ANAK USIA DINI Yudita Nismani Nduru; Suardin Zai; Elieser R Marampa; Yoel Triyanto; Philipus Sunardi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.19090

Abstract

Kehadiran media sosial dalam kehidupan masyarakat sangat memberikan dampak positif yang signifikan. Terutama dalam membantu masyarakat dalam menyelesaikan suatu pekerjaan yang dikerjakan. Namun, di sisi lain media sosial ini memberikan dampak negatif yang dapat merusak peradaban manusia dengan hadirnya berbagai konten-konten yang tidak sepatutnya. Permasalahan yang harus diantisipasi adalah bagaimana dengan anak usia dini yang sudah diajarin menggunakan gadget yang didalamnya terdapat fitur-fitur yang merangsang stimulasi perkembangan anak. Oleh karena itu, tujuan penulisan artikel adalah memberikan wacana pengetahuan kepada pembaca, akademis, dan praktisi untuk memaparkan pentingnya pelayanan holistik dalam mencegah pengaruh negatif media sosial pada anak usia dini yang merujuk pada penjelasan bagaimana peran orang tua. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi pustaka dengan pendekatan kualitatif deskriptif melalui buku, artikel jurnal, dan situs website sebagai referensi dalam pengumpulan data. Adapun hasil kajian ini adalah orang tua sebagai peletak dasar dalam membangun kesadaran anak supaya kepolosan anak dapat diisi dengan pengetahuan dan penanaman akan karakter rohani baginya yang dapat ditempuh melalui pelayanan holistik orang tua dalam menunjang perkembangan anak, dan terutama dalam mencegah dampak negatif media sosial yang semakin merambat.
Synergy of Parents and Christian Early Childhood Teachers: Efforts to Prevent the Negative Influence of Social Media on Early Childhood Suardin Zai
Journal of Education and Computer Applications Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : Institute Of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/jeca.v1i2.17

Abstract

This study discusses the cooperation between parents and Christian PAUD teachers in protecting early childhood from the negative impacts of social media. In this digital era, children are easily exposed to negative content that can affect their development. Synergy between parents and teachers is the key to providing proper education and supervision, so that children can use social media wisely and adhere to Christian values. Therefore, the purpose of writing this article is to provide knowledge discourse to readers, academics, and practitioners to explain the importance of synergy between parents and Christian PAUD teachers in preventing the negative influence of social media on early childhood. The method used in this study is a literature study method with a descriptive qualitative approach through books, journal articles, and websites as references in data collection. The results of this study are parents as the foundation in building children's awareness, while teachers play a complementary role through the transfer of knowledge so that children's innocence can be filled with knowledge and instilling spiritual character for them which can be achieved through synergy between parents and teachers in supporting child development, and especially in preventing the increasingly widespread negative impacts of social media
Edukasi Bullying Pada Anak Usia Dini Dalam Perspektif Kristen Suardin Zai; Elieser R Marampa
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 4 (2023): Anthor 2023
Publisher : Institut Teknologi Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v2i4.183

Abstract

Permasalahan bullying kerap menjadi perhatian yang serius dalam kehidupan masyarakat terutama anak-anak yang belum mampu membedakan mana yang baik dilakukan dan yang tidak baik dilakukan. Bullying merupakan tindakan menyakiti dalam bentuk fisik, psikis, dan sinis. Tujuan penelitian ini untuk memberikan pemaparan edukasi dari sudut pandang Kristen agar mencegah tindakan bullying terhadap anak usia dini. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriptif dengan metode kajian literatur melalui studi pustaka, studi kasus, danbuku sebagai rujukan referensi. Adapun hasil kajian penelitian ini adalah edukasi bullying pada anak usia dini sudah seharusnya diterapkan supaya anak usia dini tidak menjadi korban sekaligus pelaku dari pelbagai tindakan bullying dengan dampak dan resiko yang merugikan. Dibutuhkan konsolidasi yang intensif antara orang tua dan pendidik di sekolah untuk memberikan wawasan pengetahuan dalam mengantisipasi mencegah terjadinya tindakan bullying pada anak.