Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemenuhan Hak dan Kewajiban Suami Istri Penyandang Disabilitas Uswatun Khasanah
Al-Hukkam: Journal of Islamic Family Law Vol. 2 No. 2 (2022): Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1265.89 KB) | DOI: 10.28918/al-hukkam.v2i2.6409

Abstract

Penyandang disabilitas yang telah melangsungkan perkawinan tentu tidak akan lepas dari kewajibannya sebagai seorang suami istri. Mereka tetap harus menjalankan kewajibannya sebagaimana pasangan suami istri pada umumnya. Namun faktanya para penyandang disabilitas di Desa Tumbal Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang yang telah melangsungkan perkawinan kesulitan dalam menjalankan kehidupan bahtera rumah tangga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field reseach) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penyandang disabilitas dalam usaha memenuhi hak dan kewajiban perkawinan tidak berbeda dengan keluarga pada umumnya. Upaya-upaya yang mereka lakukan untuk saling membantu dalam menjalankan kewajiban suami istri merupakan perbuatan yang membawa maslahah atau kebaikan bagi mereka maupun bagi kehidupan rumah tangganya. Kategori maslahah-nya adalah masuk dalam kategori maslahah al-Hajiyyah, yaitu maslahah yang bersifat sekunder, yang diperlukan oleh manusia untuk mempermudah kehidupan dan menghilangkan kesulitan maupun kesempitan. Secara keseluruhan kemaslahatan yang diwujudkan dalam pemenuhan kewajiban berkeluarga para penyandang disabilitas ini sejalan dengan pemenuhan tujuan dari hukum Islam dalam pemeliharaan semua aspek maslahah dalam maqasid al-Syari’ah, yaitu hifz al-Din, hifz al-‘Aql, hifz an-Nafs, hifz an-Nasl dan hifz al-Mal.
Edukasi Manajemen Keuangan Santri dengan Metode 50/30/20 di Pondok Pesantren Al-Utsmani untuk Mencegah Budaya Israf Mochammad Achsan Auza'i Achsan; Uswatun Khasanah; Muhammad Luki Faturrokhman; Hendri Hermawan Adinugraha
Welfare : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Welfare : March 2024
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/welfare.v2i1.1153

Abstract

The journal describes a financial management service offered to students at Pondok Pesantren Al Utsmani. The service is conducted using the 50/30/20 method and aims to increase students' awareness and ability in financial management, avoid the culture of israf, improve financial literacy, and provide a better understanding of financial management. The santri are introduced to the concept of financial management, its functions, and the application of the 50/30/20 method through a series of activities that include exposure, discussion, and material delivery. The aim is to enable the students to manage their finances wisely by allocating their income for primary needs, wants, and savings. This activity offers practical insights for students to effectively manage their finances during their education at the boarding school.