Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Rancang Bangun Sistem Absensi Mahasiswa Sekolah Tinggi Teknik Cendekia (STTC) Berbasis Radio Frequency Identification (RFID) menggunakan Arduino UNO R3 Antonius Irianto Sukowati; Helmi Fauziah Yulianti; Imam Purwanto
Jurnal Ilmiah KOMPUTASI Vol 16, No 2 (2017): September
Publisher : STMIK JAKARTA STI&K

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan dunia elektronika dewasa ini demikian pesat utamanya dengan perkembangan teknologi semikonduktor yang dapat membuat rangkaian terintegrasi dengan skala yang semakin besar dan dapat mengintegrasikan berbagai sistem, dikenal dengan embedded system. Embedded system bahkan dapat memadukan teknologi dibidang telekomunikasi, informatika, elektronika dan komputer menjadi satu sistem. Salah satu manfaat yang dapat dipetik dari embedded system adalah membuat alat pencatat kehadiran mahasiswa elektronik yang datanya diintegrasikan dengan Sistem Informasi Akademis (SIA). Alat ini dirancang dengan memadukan kerja mikrokontroler dengan Rado Frequency Identification (RFID) kedalam sebuah system. RFID Tag yang mempunyai nomor unik sebagai data mahasiwa digunakan sebagai kartu penanda kehadiran dengan cara menempelkannya pada alat pencatat kehadiran. Led berwarna hijau akan menyala apabila data mahasiswa sesuai, sebaliknya led merah akan menyala apabila data mahasiswa tidak sesuai. Data kehadiran dicatat dalam database yang dibuat dengan menggunakan Mysql. Untuk memudahkan pengguna, dibuat antarmuka dengan menggunakan visual basic. Data ini selanjutnaya akan dimasukan kedalam Sistem Informasi Akademik yang sudah ada untuk keperluan lebih lanjut.
Purwarupa Digital Masjid Agung Banten dengan Teknik Virtual Realiti Berbasis Desktop Sebagai Upaya untuk Menjaga Kelestarian Peninggalan Budaya Banten Miftah Andriansyah; Hadi Rahmadi; Antonius Irianto Sukowati
Jurnal Ilmiah KOMPUTASI Vol 17, No 2 (2018): Juni
Publisher : STMIK JAKARTA STI&K

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masjid Agung Banten merupakan salah satu penginggalan bersejarah dari Kesultanan Banten yang dibangun pada masa kejayaannya. Dewasa ini, banyak terdapat peninggalan-peninggalan bersejarah yang sudah hancur pada masa lampau dan tidak terdokumentasi dengan baik, sehingga mungkin  akan sulit bagi generasi yang akan datang untuk mengetahui tentang budaya leluhurnya. Masjid Agung Banten yang merupakan satu-satunya bangunan utuh yang tersisa pada situs sejarah Banten Lama dapat dibuat dalam bentuk digital dan ditampilkan dengan tampilan tiga dimensi (3D) menggunakan teknik extit{virtual reality}(VR) sebagai dokumentasi digital sekaligus menjadi sumber informasi menarik tanpa harus berada langsung di lokasi situs. Dengan aplikasi VR berbasis desktop yang dibuat dengan menggunakan perangkat lunak SketchUp dan Unity ini, pengguna dapat menelusuri kompleks situs dan seakan-akan berada pada situs aslinya. Pada pengujian yang dilakukan oleh beberapa responden aplikasi ini dinilai dapat berjalan dengan kendali kamea yang baik, menarik dan informasi mengenai situs Masjid Agung Banten dapat disajikan dengan relatif baik dan interaktif.
RANCANG BANGUN SISTEM ABSENSI MAHASISWA SEKOLAH TINGGI TEKNIK CENDEKIA (STTC) BERBASIS RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION (RFID) Helmi Yulianti Fauziah; Antonius Irianto Sukowati; imam purwanto
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan dunia elektronika dewasa ini demikian pesat utamanya dengan perkembangan teknologi semikonduktor yang dapat membuat rangkaian terintegrasi dengan skala yang semakin besar dan dapat mengintegrasikan berbagai sistem seperti elektronika dan informatika.Salah satu manfaat yang dapat dipetik dari perkembangan ini adalah membuat alat pencatat kehadiran mahasiswa elektronikyang datanya diintegrasikan dengan Sistem Informasi Akademis (SIA) untuk menggantikan model pencatatan kehadiran mahasiswa manual yang lama.Alat ini dirancang dengan memadukan kerja mikrokontroler dengan Radio Frequency Identification (RFID) kedalam sebuah sistem.Data berupa nomor unik dari RFID Tag dimanfaatkan sebagai data mahasiwa.Saat kartu mahasiswa yang berupa RFID Tag ditempelkan pada alat pencatat kehadiran, datanya secara otomatis masuk kedalam database kehadiran. Led berwarna hijau akan menyala apabila data mahasiswa sesuai, sebaliknya led merah akan menyala apabila data mahasiswa tidak sesuai. Dari beberapa percobaan, RFID Reader MFRC522 dapat membaca kartu RFID tag dengan baik pada jarak maksimum 3 cm dengan berbagai penghalang, kecuali penghalang  berbahan logam.  Data kehadiran dapat dicatat dengan baik dalam database yang dibuat dengan menggunakan Mysql.
Design and Simulation of Low Power and Voltage Micro Photovoltaic Cell for Mobile Devices Ikbal Rullah; Robby Kurniawan Harahap; Eri Prasetyo Wibowo; Antonius Irianto Sukowati; Dyah Nur'ainingsih; Widyastuti Widyastuti
Kinetik: Game Technology, Information System, Computer Network, Computing, Electronics, and Control Vol. 7, No. 1, February 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/kinetik.v7i1.1355

Abstract

In this study, designed and simulated a micro photovoltaic cell circuit which is part of smartphone battery charging system sensor. Problem discussed in this paper was that smartphone are still charging battery from PLN through a wall outlet, but smartphone would be better off if it had other charging alternatives, such as being able to charge anywhere or mobile. This paper proposed used photovoltaic cell that can convert sunlight into electricity and it can charge the battery on a smartphone. Photovoltaic cell were integrated with smartphone batteries in photovoltaic IC to form a battery charging system that can charge smartphone. The design of the micro photovoltaic cell sensor section is based on from the references paper. Micro photovoltaic cell was design by modifying the resistor value in the micro photovoltaic cell circuit, so the output low voltage and power be able to charge the smartphone battery. Designed and simulated micro photovoltaic cell circuits will be carried out using LTSpice. The results that achived in this research, when shunt resistance value was configure negative, the voltage value around 200mV, the power value around 1,48µW. When the shunt resistance value was configure positive the voltage value around 199mV, the power value around 1,44µW. Analysis was carried out by comparing voltage values obtained in this study with previous studies. In this study, a smaller voltage value was obtained by modifying the resistor value in the micro photovoltaic cell circuit. The circuit design will later be implemented in 0.35µm CMOS technology.
PERANCANGAN ANTARMUKA PENGENALAN OBJEK MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK XILINX ISE DESIGN SUITE VERSI 14.5 Ragiel Hadi Prayitno; Ary Bima Kurniawan; Antonius Irianto
Journal Sensi: Strategic of Education in Information System Vol 4 No 1 (2018): Journal Sensi
Publisher : UNIVERSITAS RAHARJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.11 KB) | DOI: 10.33050/sensi.v4i1.719

Abstract

Pengenalan citra (Image Recognition) banyak digunakan dalam berbagai hal, baik dalam bidang industri, kedokteran, keamanan dan lain sebagainya. Pengenalan citra/objek memiliki tingkat kebutuhan yang besar. Penerapan antarmuka ini memerlukan sistem yang mempunyai kecepatan yang tinggi dalam prosesnya. Namun dalam penerapan antarmukanya sistem berbasis perangkat keras memiliki kecepatan proses yang lebih tinggi, dibandingkan dengan sistem berbasis perangkat lunak. Penelitian ini membuat rancangan antarmuka perangkat keras untuk sistem pengenalan objek dengan menggunakan modul kamera OmniVision (OV) 7670. Penelitian ini memiliki 3 komponen utama yaitu modul kamera ov7670, antarmuka kamera dan monitor. Hasil penelitian menghasilkan susunan blok – blok antarmuka modul kamera ov7670 yang dapat berjalan sesuai dengan fungsinya masing – masing. Susunan blok yang dirancang terdiri dari top_level, freq_divider, debounce, ov7670_capture, vga_pll, ov7670_controller, frame_buffer, adress_generator, RGB, dan VGA. Dalam penelitian ini secara umum hasil sintesis dapat diterjemahkan kedalam bentuk skematik.
The Hybrid Cryptographic Algorithms for Secure RFID Data Protection in The Internet of Things Maulidzart, Alief Vickry Thaha; Harahap, Robby; Sukowati, Antonius Irianto; Nur’ainingsih, Dyah; Widyastuti, Widyastuti
Jurnal ELTIKOM : Jurnal Teknik Elektro, Teknologi Informasi dan Komputer Vol. 7 No. 2 (2023)
Publisher : P3M Politeknik Negeri Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31961/eltikom.v7i2.860

Abstract

RFID is often used by companies to identify employees and company assets, as well as in supermarkets to identify goods when shopping. In this increasingly sophisticated era, IoT technology has wide applications. The use of RFID technology in IoT networks may pose vulnerabilities to security and privacy because it contains sensitive information, and RFID data transmitted over communication channels is vulnerable to attacks. IoT technology has characteristics such as high autonomous data capture rate, network connectivity, and interoperability for services and applications. Therefore, this research aims to improve the security of RFID data by taking into account the characteristics of IoT. The method used is hybrid cryptography by combining AES (Advanced Encryption Standard) and ECDH (Elliptic-curve Diffie-Hellman) keys. AES, as a commonly used symmetric cryptography, is chosen to protect the data, while ECDH, as the latest asymmetric cryptography, is used for a faster and more efficient process compared to previous asymmetric methods. This study utilizes the Python programming language on Jupyter Notebook. The initial step of the study involved scanning the RFID data to be secured and configuring the key on ECDH. The subsequent process included encryption and decryption of the data. The study successfully tested the success of encryption and decryption on RFID UIDs. The test data includes the result display of the hybrid encryption, the encryption and decryption processing time, and the file size of the encryption (ciphertext) and decryption (decodetext). These results show an excellent level of security for RFID UIDs. Only those with a specific key can know the contents of the cipher. It should be noted that this study was only conducted at the program level and was not implemented on hardware. Therefore, the results can be a valuable reference for future research.
Mengamankan RFID di Jaringan IoT dengan Pendekatan Kriptografi AES dan ECDH Ringan Robby Kurniawan Harahap; Alief Vickry Thaha Maulidzart; Antonius Irianto Sukowati; Dyah Nur’ainingsih; Widyastuti; Desy Kristyawati
Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Vol 13 No 3: Agustus 2024
Publisher : Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jnteti.v13i3.11824

Abstract

Radio frequency identification (RFID) technology integrated into the Internet of things (IoT) networks often poses security and privacy concerns due to its attack vulnerability. This research proposed a lightweight cryptographic model tailored for implementation in resource-constrained environments. The objective is to address security challenges while accommodating limited memory, power, and size requirements. A combined modified 126-bit Advanced Encryption Standard (AES) algorithm with a 256-bit elliptic curve Diffie-Hellman (ECDH) cryptographic key was utilized to develop lightweight cryptography for securing RFID data. The implementation used the Python programming language in Jupyter Notebook, with RFID operating at 13.56 Mhz. The methodology involved retrieving RFID data through additional programs and equalizing ECDH keys for encryption and decryption. Encryption and decryption testing demonstrated a high success rate, achieving an accuracy of 99.9%. The first encryption attempt required 85.125 ms, with the second attempt completed faster at 65.95 ms, showcasing improved efficiency. File encryption sizes averaged 29.875 bytes for the initial attempt and 30.1 bytes for the subsequent one. This research was limited to algorithm evaluation and had not been implemented in hardware. However, the proposed hybrid cryptography offers significant benefits for maintaining the confidentiality of RFID data within IoT environments. Rapid, efficient, and compact encryption of unique identifier (UID) data ensures enhanced security, thereby addressing critical concerns associated with RFID-enabled IoT networks.