Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN PASIEN PASCA STROKE DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MENJALANI FISIOTERAPI DI RSU M NATSIR SOLOK SUMATERA BARAT PERIODE JANUARI – JUNI 2022 Andi Asda Astiah; Yusmahendri Galindra; Gelfis Sananda
Zona Kedokteran: Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Batam Vol 13 No 2 (2023): Zona Kedokteran: Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Batam
Publisher : Universitas Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37776/zked.v13i2.1183

Abstract

Background: Adherence in carrying out physiotherapy for post-stroke patients is important, because physiotherapy is one of the ways to optimize and maximize limb function and abilities that are still left in post-stroke patients so as to reduce dependence on others. Knowledge is one of the factors that play an important role in creating obedience for a person. Methods: This research method is an observational analytic with a cross sectional approach conducted at at RSUD M Natsir, Solok City in 2022 with a total of 42 samples and filled out a questionnaire by patients to see knowledge and compliance. The analysis test used is the rho spearman test. Results: : The results of statistical tests show that there is a meaningful relationship between post-stroke patient knowledge and compliance levels at M Natsir Hospital, Solok City. From the results of the spearman rho test, a p-value of 0.002 and an r value of 0.461 were obtained so that H0 was rejected and Ha was accepted. Conclusion: Based on the results of this study, it can be concluded that there is a meaningful relationship between post-stroke patient knowledge and compliance level.
Pengaruh Teh Hijau Celup Terhadap Perubahan Tekanan Darah Wanita Lansia Di Rumah Harapan Lansia Annisa Ummul Khairat Batam Andi Asda Astiah; Isramilda Isramilda; Salsabila Humairah NurauliaArief
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 6, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v6i1.7488

Abstract

Latar Belakang: Peningkatan tekanan darah sangat umum terjadi pada lansia karena berbagai faktor. Dewasa ini, pendekatan non-farmakologi menjadi alternative pengobatan. Salah satunya dengan mengkonsumsi teh hijau (Camellia sinensis L. Kuntze). Bahan aktif yang terdapat pada teh hijau adalah polifenol yang bersifat antioksidan. Teh hijau diyakini mengandung senyawa flavonoid tertinggi diantara jenis teh lainnya serta mengandung methylxanthine, sehingga berkhasiat sebagai diuretik yang mampu menurunkan tekanan darah. Metode: Menggunakan quasy experimental design dengan pendekatan pretest-posttest study with nonequivalent control group design. Sampel pada penelitian ini sebanyak 32 wanita lansia yang terbagi atas 2 kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok intervensi. Teh hijau diberikan dua kali sehari selama 15 hari. Uji statistik yang digunakan adalah paired t-test (wilcoxon) dan independent t-test (mann-whitney), dengan nilai signifikansi (p) 0,05. Hasil: Terdapat penurunan signifikan pada tekanan darah kelompok intervensi ( nilai p=0,000 untuk tekanan darah sistol, nilai p=0,009 untuk tekanan darah diastol), dan penurunan signifikan tekanan darah sistol kelompok kontrol ( nilai p= 0,03). Namun, hasil uji statistik penurunan tekanan darah antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan (nilai p=0,225 untuk tekanan darah sistol, nilai p=0,285 untuk tekanan darah diastol). Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh signifikan pada pemberian teh hijau celup terhadap perubahan tekanan darah wanita lansia di Rumah Harapan Lansia Annisa Ummul Khairat