Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Praktik Jual Beli Mata Uang Rusak di Tinjau Perspektif Ekonomi Islam di Kelurahan Durian Luncuk Kecamatan Batin XXIV Kabupaten Batanghari Hani Iftita; Lucky Enggrani Fitri; Paulina Lubis
Najaha Iqtishod: Journal of Islamic Economic and Finance Vol. 3 No. 2 (2022): 2022
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik jual beli mata uang rusak di Kelurahan Durian Luncuk Kecamatan Batin XXlV Kabupaten Batanghari dan faktor- faktor apa saja yang mempengaruhi praktik jual beli mata uang rusak, Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Prosedur pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, untuk analisis data menggunakan deskriptif analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik jual beli mata uang rusak dilakukan dengan menerapkan setengah harga atau 50% dari nominal uang yang rusak, adapun harga ditentukan secara sepihak oleh pembeli. Faktor-faktor yang mempengaruhi praktik jual beli mata uang rusak diantaranya adalah faktor ekonomi, faktor keluarga, faktor situasional dan faktor budaya. Praktik jual beli yang dilakukan oleh masyarakat dalam pembeli uang rusak terbagi kepada dua pendapat. Pendapat pertama mengatakan diperbolehkan secara syara’ karena terjadi selisih nilai nominalnya disebabkan sebagai upah penyedia jasa. Sedangkan pendapat kedua, diharamkan secara syara’ karena dalam praktek jual beli ini terdapat unsur kedzoliman dimana pembeli tidak memberikan informasi yang seutuhnya tentang pertukaran (Gharar) dan pengambilan keuntungannya di tetapkan secara sepihak oleh pembeli. Dengan demikian dapat di tarik kesimpulan bahwa yang mengharamkan secara syara’ harus di dahulukan, karena lebih banyak mudharatnya ketimbang manfaatnya dan demi kehati-hatian dalam bermuamalah.