Nazhif Gifari
Esa Unggul University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efektivitas Senam Jantung Sehat dalam Menurunkan Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi Dyah Annisa Anggraini; Nadiyah Nadiyah; Idrus Jus'at; Rachmanida Nuzrina; Nazhif Gifari
Indonesian Journal of Human Nutrition Vol. 8 No. 1 (2021)
Publisher : Department of Nutrition, Faculty of Health Sciences, Universitas Brawijaya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.ijhn.2021.008.01.1

Abstract

Hipertensi disebut sillent killer sebab merupakan penyakit mematikan serta dapat memicu terjadinya penyakit lain. Menurut Riskesdas (2018) prevalensi hipertensi di Indonesia  mencapai 34,1%. Di antara upaya pencegahan non farmakologis pada lansia hipertensi adalah senam jantung sehat. Senam jantung sehat dapat membantu dalam penurunan tekanan darah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas senam jantung sehat dalam menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Sampel dalam penelitian ini merupakan pralansia dan lansia yang berjumlah 55 orang dan dibagi menjadi 2 kelompok. Sebanyak  30 orang responden dipilih sebagai kelompok intervensi dan 25 orang sisanya dipilih sebagai kelompok kontrol. Uji paired sample T test digunakan untuk melihat perbedaan dari tekanan darah sebelum dan sesudah intervensi. Penelitian ini telah mendapat persetujuan dari Komisi Etik Penelitian Universitas Esa Unggul. Untuk kelompok intervensi, hasil pengukuran tekanan darah sistolik sebelum dan setelah intervensi berturut-turut adalah 159,73 ± 18,39 dan 130,00 ± 20,01 (p <0.05). Sedangkan untuk tekanan darah diastolik berturut-turut adalah 92,47 ± 10,97 dan 79,60 ± 9,94 (p <0.05). Untuk hasil pengukuran pada kelompok kontrol yaitu tekanan darah sistolik menunjukkan 150,28 ± 10,18 dan 144,40 ± 7,54 (p <0.05) secara berturut – turut. Sedangkan untuk tekanan darah diastolik menunjukkan 75,88 ± 14,03 dan 80,40 ± 2,00 (p <0.05) secara berturut – turut. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa senam jantung sehat dapat menurunkan TDD dan TDS.
The Relationship of Nutrition Knowledge, Eating Habits, Stress, and The Role of Parents on the Incidence of Overnutrition in Adolescent at Al-Azhar 1 Islamic High School Jakarta Zia Mu'tazzah Shabah; Desiani Rizki Purwanigtyas; Devieka Rhama Dhanny; Anna Fitriani; Nazhif Gifari
Saintika Medika Vol. 19 No. 1 (2023): June 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/sm.Vol19.SMUMM1.23928

Abstract

The incidence of overnutrition in adolescents is still high, which can be caused by rapid physical, cognitive, psychosocial, and behavioral changes affecting their nutritional status. This study aimed to determine the relationship between nutritional knowledge, eating habits, stress, and the role of parents in the incidence of overnutrition in adolescents at Al-Azhar 1 Islamic High School Jakarta. This study used a cross-sectional design and was conducted on 245 students of classes X and XI. Nutritional knowledge data were obtained by filling out questionnaires independently. Data on eating habits were obtained by filling out the Adolescent Food Habits Checklist (AFHC) questionnaire, stress data by the Perceived Stress Scale (PSS), and parental role data by the Family Health Climate for Nutrition (FHC-NU) and the Family Health Climate for Physical Activity (FHC-PA). The proportion of students with overnutrition is 20%, and obesity is 18.4%. The results showed a significant relationship between the incidence of overnutrition and eating habits (p=0.000) and stress levels (p=0.022). However, there was no significant relationship between the incidence of overnutrition and nutritional knowledge (p=0.437) and the role of parents (p=0.724). Therefore, adolescents need to pay attention to eating habits, control stress levels, consume healthy and nutritious food, and maintain a normal weight to prevent the risk of overnutrition.