Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGGUNAAN ENZIM PAPAIN PADA PAKAN BENIH IKAN GABUS (Channa striata) Robi Robi; M. Noor Yasin; Yulintine Yulintine
JOURNAL OF TROPICAL FISHERIES Vol. 15 No. 2 (2020): Journal Tropical Fisheries
Publisher : Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya (UPR)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jtf.v15i2.7800

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis enzim papain yang optimal yang ditambahkan dalam pakan, terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan gabus (Channa striata). Penelitian ini dilaksanakan di Jl. Bukit Raya XVB No. 7 Palangka Raya pada tanggal 1 September sampai 5 Oktober 2020. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Faktor yang diuji perbedaan dosis enzim papain; 0,0%/kg, 1,5%/kg, 3,0%/kg dan 4,5%/kg. Pakan diberikan 5% dari bobot tubuh 3 kali sehari (07.00, 11.30 dan 16.30 WIB) selama 28 hari. Hasil analisis uji one way (ANOVA) menunjukan bahwa enzim papain berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bobot dan panjang mutlak, laju pertumbuhan spesifik hari ke 21 hingga hari ke 28, konversi pakan (P<0,05), tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan spesifik hari ke 7 hingga hari ke 14 dan tingkat kelangsungan hidup ikan gabus (P>0,05). Hasil penelitian menunjukan perlakuan D dosis tertinggi memperoleh hasil terbaik pada semua parameter. Nilai tingkat kelangsungan hidup 100% pada semua perlakuan, pertambahan bobot berkisar pada 1,3 g – 2,3 g, pertambahan panjang berkisar pada 2,2 cm – 2,7 cm, laju pertumbuhan spesifik berkisar pada 0,26%/hari – 0,51%/hari, rasio konversi pakan berkisar 1,1 – 1,8. Selanjutnya, parameter kualitas air selama penelitian seperti suhu, pH dan DO masing-masing berkisar 27ºC - 29ºC, 7,2 – 7,8, dan 3,8 mg/L – 4,7 mg/L. Oleh karena itu dapat disumpulkan dosis enzim papain yang terbaik untuk benih ikan gabus adalah 4,5%/kg pakan.