Perpajakan merupakan salah satu bentuk perwujudan kewajiban warga Negara terhadap negaranya dalam rangka pembiayaan Negara dan pembangunan nasional. Salah satu caranya yaitu dengan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) agar target realisasi PBB bisa tercapai Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan diskriptif dengan teknik kualitatif. Dimana analisis data yang dipergunakan adalah analisis tabulasi yaitu analisa dengan menggunakan data-data tabulasi yang merupakan data olahan dari hasil penelitian yang dimasukan kedalam tabel dengan menggunakan rumus frekuensi yang dikemukakan oleh Mohamad Ali (1998). Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: 1) Wawancara, 2) Angket dan 3) Dukomentasi. Instrumen utama yaitu pembagian angket/kuesioner kepada 8 orang responden dan wawancara dengan Kepala Desa untuk pembuatan hasil dalam pembahasan. Hasil penelitian tentang peran kepala desa sebagai motivator dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untu membayar pajak Bumi dan Bangunan di Desa masintan sudah cukup berperan. Hal ini dapat dilihat dari hasil rekapitulasi dengan presentasi 58,65%. Adapun yang menjadi faktor penghambat peran kepala desa sebagai motivator dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yaitu kurangnya hubungan dengan masyarakat, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terlambat, sikap masyarakat yang masih tradisional serta sarana-prasarana yang kurang memadai. Kata Kunci: Peran Motivasi ; Kepala Desa ; Partisipasi Masyarakat, PBB