Operasi merupakan prosedur invasif dengan melewati tiga fase yaitu pre operasi, intra operasi, dan post operasi. Keluhan yang dialami oleh pasien post operasi salah satunya adalah nyeri yang akan mempengaruhi kualitas tidur pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara nyeri dengan kualitas tidur pada pasien post operasi di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Medan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional menggunakan uji chi-square dengan populasi sebanyak 285 dan sampel 74 responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian, mayoritas responden mengalami nyeri sedang sebanyak 33 responden (44,6%) dan mengalami kualitas tidur buruk sebanyak 54 responden (73,0%). Berdasarkan hasil uji Chi-Square Test, didapatkan hasil bahwa p-value sebesar 0,000 dimana nilai tersebut lebih kecil dari nilai α sebesar 0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa secara statistik ada hubungan yang signifikan antara nyeri dengan kualitas tidur pada pasien post operasi di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Medan. Disarankan bagi tenaga kesehatan khususnya perawat dapat meningkatkan kualitas pelayanan melalui edukasi cara mengurangi rasa nyeri post operasi dengan menggunakan terapi non farmakologi seperti terapi manajemen nyeri komplementer.