Afifah Hartika Harahap
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Peran Guru Bimbingan Konseling dalam Mengatasi Perilaku Menyimpang Muhammad Taufiq Azhari; Leli Setiani; Afifah Hartika Harahap; Farhan Lubis; Aizian Fatma; Nurul Huda Zuhdi; Irsadilla Amara; Selly Madela Br Ginting; Nessa Ovia Qulsum
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.3009

Abstract

Artikel ini mendeskripsikan tentang hasil penelitian penulis berupa Peran Guru Bimbingan Konseling Dalam Mengatasi Perilaku Menyimpang. upaya apapun yang dilakukan mentor BK untuk meringankan keadaan yang menyusahkan itu dapat dilakukan dengan cara : memberikan peringatan kepada siswa baik pengingat tertulis dan pengingat lisan, memberikan bimbingan secara individu memberikan bimbingan secara kelompok memberikan hukuman yang sifatnya mendidik kepada siswa. Jenis penelitian pada artikel ini adalah menggunakan jenis penelitian berupa penelitian pustakawan. Dalam penelitian ini sumber data diambil dari dokumen-dokumen yang relevan seperti buku, jurnal atau artikel ilmiah yang berkaitan dengan topik yang dipilih. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian kepustakaan ini adalah dengan mencari data tentang hal-hal atau variabel berupa catatan, buku, artikel atau artikel, jurnal. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian kepustakaan ini adalah analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika layanan seperti pendampingan dan konseling disediakan oleh manusia untuk manusia, itu berarti bahwa layanan tersebut diatur berdasarkan kebutuhan manusia dalam kemanusiaannya yang utuh. Bagi manusia, ini berarti bahwa layanan ini diselenggarakan dengan tujuan akhir untuk memberi manfaat bagi manusia secara keseluruhan, baik sebagai individu maupun kelompok. Ada banyak definisi dongeng tentang bimbingan. Dengan berfokus pada peran aktif orang yang dibimbens, bimbender lebih mampu menentukan tindakan apa yang harus diambil untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.