p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Karimah Tauhid
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kompetensi Guru SD Selama Masa Pandemi Covid-19 Nadia Wirdha Sutisna; Rasmitadila
KARIMAH TAUHID Vol. 1 No. 1 (2022): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v1i1.6189

Abstract

Pendidikan tidak akan ada habisnya, Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan. Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu sangat penting. Manusia dididik menjadi orang yang berguna baik bagi Negara,Nusa dan Bangsa. Sekolah merupakan lembaga formal yang diberikan tugas untuk mendidik. Peranan Sekolah sangatlah besar karena sekolah sebagai sarana tukar pikiran diantara peserta didik. Namun saat ini pada tahun 2022 ini terjadi pandemi dimana mengakibatkan permasalahan baru dalam dunia pendidikan, dimana sekolah yang dikenal sebagai lemabaga formal tidak bisa berjalan dengan baik dikarenakan dunia dilanda virus covid-19. Dalam lembaga formal, sekolah tentu sangat perlu peran guru terutama dalam menanggulangani permasalahan tersebut, tentu saja kompetensi guru yang baik sangatlah diperlukan dimasa pandemi covid-19 ini. Karna dalam proses pembelajaran di kelas, guru dipandang dapat memainkan peran penting yaitu dalam membantu peserta didik untuk membangun sikap positif dalam belajar, membangkitkan rasa ingin tahu, mendorong kemandirian dan ketepatan logika intelektual, serta menciptakan kondisi-kondisi untuk sukses dalam belajar (Ismail, 2010). Dengan diadakannya penelitian kompetensi guru SD selama masa pandemi COVID-19 ini, bertujuan untuk mengetahui apa saja kesulitan dalam pembelajran selama masa pandemi covid-19 ini, kesulitan yang dialami guru untuk memberikan penilaian dalam pembelajaran selama masa pandemi covid-19, serta bagaimana kompetensi atau cara guru SD untuk menangani kesulitan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasi dan wawancara, penelitian ini juga menggunakan metode penelitian kualitatif karena bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Penelitian ini juga menggunakan metode studi pustaka dalam pengumpulan datanya. Data dalam penelitian ini juga memakai data sekunder yang mana pengumpulan informasi dari beberapa artikel, platform digital yang sering sekali digunakan yaitu whatsapp gruoup. Serta data juga diambil secara langsung oleh narasumber, dimana peneliti langsung ke MI An-Najah untuk mewawancarai narasumber secara langsung.
Fungsi Manajemen Sarana dan Prasarana Nadia Wirdha Sutisna; Anne Effane
KARIMAH TAUHID Vol. 1 No. 2 (2022): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v1i2.7719

Abstract

Tulisan ini mengkaji mengenai fungsi manajemen sarana dan prasarana pendidikan. Metode dalampenelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan cara mengumpulkan literatur (bahan-bahan) yang bersumber dari berbagai macam jurnal. Penelitian studi literatur ini adalah untuk mengetahuitentang pengertian manajemen, pengertian sarana dan prasarana, pengertian manajemen sarana dan prasarana, dan fungsi mengenai manajemen sarana dan prasarana pendidikan di sekolah untukmenunjang kegiatan belajar dan mengajar. Manajemen adalah adalah proses bekerja sama antara individu dan kelompok serta sumber daya lainnya dalam mencapai tujuan organisasi adalah sebagai aktivitas majerial. Sarana adalah alat atau benda-benda yang bias bergerak untuk menunjang kegiatanPendidikan. Sedangkan Prasarana adalah alat atau benda-benda yang tidakdapat bergerak unyukmenunjang kegiatan Pendidikan. Manajemen sarana dan prasarana merupakan keseluruhan prosesperencanaan pengadaan, pendayagunaan, dan pengawasan sarana dan prasarana yang akan digunakanagar tujuan pendidikan di sekolah dapat tercapai secara efektif serta efisien. Sarana dan prasarana pendidikan juga digunakan untuk mempermudah pemahaman siswa tetang materi yang disampaikan dengan menggunakan sarana dan prasarana pendidikan yang tepat dalam program kerja mengajar menjadi lebih efektif dan efesien. Dengan adanya sarana dan prasarana pendidikan kegiatan belajarmengajar akan menjadi lebih bermakna dan berkualitas dan menyenangkan Dengan demikian, saranapendidikan dan prasarana pendidikan ada pada fungsi masing-masing, yaitu: sarana pendidikan berfungsiuntuk memudahkan dalam penyampaian materi ajar, dalam artian segala macam peralatan yang digunakan guru dan murid untuk memudahkan penyampaian dan penerimaan materi pelajaran. Sedangkan prasarana pendidikan berfungsi untuk memudahkan penyelengaraan pendidikan dalam artisegala macam peralatan, kelengkapan, dan benda-benda yang digunakan guru serta murid untukmemudahkan penyelengaraan pendidikan