Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KONSEP DIRI : CITRA TUBUH TERHADAP TINGKAT DEPRESI PADA PENDERITA KUSTA : STUDI LITERATUR Errix Kristian Julianto; Sarifudin
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 13 No 1 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA - Suplement
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v13i1.273

Abstract

ABSTRAK Penyakit kusta disebabkan oleh myrobacterium leprae termasuk salah satu penyakit menular. Masyarkat cenderung mengucilkan pasien kusta sehingga menyebabkan depresi pada penderita kusta. Depresi mempunyai pengaruh negatif terhadap penurunan kualitas hidup dan memberi konsep diri yang negatif pada penderita kusta. Konsep diri yang baik akan menurunkan tingkat depresi pada penderita kusta. Desain literatur review merupakan sebuah metode yang melakukan identifikasi, evaluasi dan sintesis terhadap karya-karya hasil penelitian dan hasil pemikiran yang sudah dihasilkan oleh para peneliti dan praktis. Dari keenam jurnal diantaranya menunjukan hubungan yang signifikan antara konsep diri: Citra tubuh dengan tingkat depresi pada penderita kussta. Konsep diri: Citra tubuh dengan tingkat depresi memiliki hubungan yang signifikan, kecacatan pada penderita dapat memicu terjadinya Citra tubuh, dampak sosial yang timbul dari masyrakat juga menyebabkan depresi pada penderita kusta.
PENCEGAHAN PENYAKIT TBC DENGAN PUZZLE SIMULATOR TB Bayu Akbar Khayudin; Mei Fitria Kurniati; Mohamad Roni Al Faqih; Yusuf Efendi; Errix Kristian Julianto
Jurnal Humanis ( Jurnal Pengabdian Masyarakat ISTeK ICsada Bojonegoro) Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal HUMANIS
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Desa Bulu yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Balen memiliki 3 Dusun, yaitu Dusun banaran, bangle, Ngantulan. Di Desa Bulu program pencegahan penyakit menular khusunya TBC belum berjalan dengan baik, berdasarkan informasi dari kader kesehatan, belum optimalnya program ini di Desa tersebut selain karena faktor jarak yang terlalu jauh antara tempat tinggal dan lokasi dikarenakan pendidikan, kualitas pengetahuan, sikap perilaku dan lingkungan kesehatan masyarakat. Hal ini dapat memicu ketidaktahuan masyarakat tentang penyakit menular. Kejadian penyakit menular yang paling banyak pada saat ini adalah penyakit TBC. Masyarakat harus memiliki Tindakan dari segi pengetahuannya, penyebabnya, pencegahannya dan minimal mengetahui cara penangangannya, sehingga dengan kapasitas masyarakat yang adekuat dalam menggapi permasalahan yang terjadi dilingkungan sekitarnya. Ada beberapa cara yang umum digunakan untuk mencegah penularan penyakit, diantaranya adalah mengoptimalkan penyuluhan dengan media yang berbeda yaitu dengan puzzle simulator TBC. Kegiatan ini dilakukan pada 16 KK Di Desa Bulu. Kegiatan ini dilakukan selama 6 kali pertemuan atau kunjungan, dimulai dengan pengkajian, pembuatan PoA, menyusun intervensi dan melaksanakan implementasi serta evaluasi.