Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Demonstrasi Pembuatan Makanan Tambahan Berbahan Pangan Local dari Puding Wortel untuk Kader Posyandu Desa Biting Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo Alfina Sofianawati; Ernika Saputri; Cindi Ameilia; Aryadea Reza Fahlevi; Yusuf Adam Hilman
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 6 (2023): September
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8379818

Abstract

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) merupakan program intervensi untuk anak-anak yang kurang gizi di mana saja untuk meningkatkan status gizi anak serta untuk mencukupi kebutuhan gizi anak agar tercapainya status gizi dan gizi yang sesuai dengan anak-anak tersebut. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) adalah kegiatan pemberian makanan kepada balita dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu beserta kegiatan pendukung lainnya dengan memperhatikan aspek mutu, keamanan pangan,dan mengandung nilai gizi yang sesuai dengan kebutuhan sasaran. Terobosan yang dilakukan untuk mengatasi hal ini yaitu dengan memanfaatkan bahan pangan lokal sebagai bahan baku PMT. Pembuatan PMT dengan menggunakan bahan makanan lokal dapat menekan pengeluaran anggaran karena harganya yang lebih terjangkau. Kandungan gizinya pun tidak kalah bagus. Bahan pangan lokal merupakan bahan pangan yang sudah sangat lumrah di masyarakat. Pangan lokal adalah pangan yang diolah dan dikonsumsi berdasarkan tempat tinggal. Namun, di era globalisasi ini tidak ada perkembangan mengenai pengolahan bahan pangan lokal untuk balita. oleh sebab itu, diperlukan inovasi dari ibu-ibu balita agar pemanfaatan bahan pangan lokal bisa terkelola dengan baik dan bukan hanya untuk orang dewasa namun juga untuk balita. Sehingga, diperlukan PMT (pemberian makanan tambahan) pada balita yang berasal dari bahan pangan lokal. Selain itu, dengan adanya inovasi baru mengenai pengolahan bahan pangan local maka akan berdampak kepada peningkatan keterampilan pada ibu balita dan kemudian dengan sendirinya ini akan mendorong ibu balita untuk membuat usaha sehat yaitu pengolahan pangan lokal sebagai PMT bagi balita dengan kualitas gizi yang baik. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang teknologi tepat guna pengolahan pangan lokal sebagai pmt dan bernilai gizi tinggi pada balita.  Wortel merupakan salah satu bahan pangan lokal dengan harga yang terjangkau dan kandungan gizi yang apik. Manfaat wortel bagi anak-anak salah satu fungsi wortel adalah sebagai sumber beberapa vitamin dan mineral yang baik, khususnya vitamin A, biotin, vitamin K1, kalium, dan vitamin B6. Selain itu, wortel juga kaya akan beta-karoten. Karena itulah tidak heran apabila manfaat wortel dapat meningkatkan imunitas tubuh, terutama bagi balita dan anak-anak
Demonstrasi Pembuatan Makanan Tambahan Berbahan Pangan Local dari Puding Wortel untuk Kader Posyandu Desa Biting Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo Alfina Sofianawati; Ernika Saputri; Cindi Ameilia; Aryadea Reza Fahlevi; Yusuf Adam Hilman
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 6 (2023): September
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8379818

Abstract

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) merupakan program intervensi untuk anak-anak yang kurang gizi di mana saja untuk meningkatkan status gizi anak serta untuk mencukupi kebutuhan gizi anak agar tercapainya status gizi dan gizi yang sesuai dengan anak-anak tersebut. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) adalah kegiatan pemberian makanan kepada balita dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu beserta kegiatan pendukung lainnya dengan memperhatikan aspek mutu, keamanan pangan,dan mengandung nilai gizi yang sesuai dengan kebutuhan sasaran. Terobosan yang dilakukan untuk mengatasi hal ini yaitu dengan memanfaatkan bahan pangan lokal sebagai bahan baku PMT. Pembuatan PMT dengan menggunakan bahan makanan lokal dapat menekan pengeluaran anggaran karena harganya yang lebih terjangkau. Kandungan gizinya pun tidak kalah bagus. Bahan pangan lokal merupakan bahan pangan yang sudah sangat lumrah di masyarakat. Pangan lokal adalah pangan yang diolah dan dikonsumsi berdasarkan tempat tinggal. Namun, di era globalisasi ini tidak ada perkembangan mengenai pengolahan bahan pangan lokal untuk balita. oleh sebab itu, diperlukan inovasi dari ibu-ibu balita agar pemanfaatan bahan pangan lokal bisa terkelola dengan baik dan bukan hanya untuk orang dewasa namun juga untuk balita. Sehingga, diperlukan PMT (pemberian makanan tambahan) pada balita yang berasal dari bahan pangan lokal. Selain itu, dengan adanya inovasi baru mengenai pengolahan bahan pangan local maka akan berdampak kepada peningkatan keterampilan pada ibu balita dan kemudian dengan sendirinya ini akan mendorong ibu balita untuk membuat usaha sehat yaitu pengolahan pangan lokal sebagai PMT bagi balita dengan kualitas gizi yang baik. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang teknologi tepat guna pengolahan pangan lokal sebagai pmt dan bernilai gizi tinggi pada balita.  Wortel merupakan salah satu bahan pangan lokal dengan harga yang terjangkau dan kandungan gizi yang apik. Manfaat wortel bagi anak-anak salah satu fungsi wortel adalah sebagai sumber beberapa vitamin dan mineral yang baik, khususnya vitamin A, biotin, vitamin K1, kalium, dan vitamin B6. Selain itu, wortel juga kaya akan beta-karoten. Karena itulah tidak heran apabila manfaat wortel dapat meningkatkan imunitas tubuh, terutama bagi balita dan anak-anak