This Author published in this journals
All Journal JURNAL AGROHITA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN KONSENTRASI ASAM GIBERELAT (GA3) TERHADAP PENAMPILAN MORFOLOGI BEBERAPA VARIETAS BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) DI DATARAN RENDAH Junior Marco Simbolon; Elia Azizah; Winda Rianti
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 8, No 3 (2023): JURNAL AGROHITA
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v8i3.12562

Abstract

Permintaan bawang merah (Allium ascalonicum L.) meningkat seiring dengan kebutuhan masyarakat yang terus meningkat. Peningkatan produksi bawang merah dapat dilakukann dengan menggunakan kombinasi beberapa varietas bawang merah dan berbagai konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Giberellin Acid (GA3). Penelitian dilakukan di screenhouse Universitas Singaperbangsa Karawang. Menggunakan metode eksperimental dengan  Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari 12 perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 36 unit percobaan. Faktor pertama adalah Varietas yang terdiri dari 3 taraf yaitu Bima Brebes (v1), Sumenep (v2), Dayak (v3). Faktor kedua adalah konsetrasi GA3 yang terdiri dari 4 taraf, yaitu 0 ppm (g0), 100 ppm (g1), 150 ppm (g2), 200 ppm (g3). Pengaruh perlakuan dianalisis menggunakan analisis ragam dan apabila uji F taraf 5% signifikan, maka dilakukan uji lanjut DMRT (Duncan Multiple Range Test) pada taraf 5%. Hasil percobaan menunjukkan tidak terdapat interaksi antara beberapa varietas dan konsentrasi GA3 terhadap parameter pengamatan panjang dan diameter umbi. Terdapat faktor mandiri varietas pada taraf Dayak (v3) mampu memberikan hasil terbaik pada parameter pengamatan panjang umbi, faktor mandiri varietas taraf Bima Brebes (v1) memberikan hasil tebaik pada parameter pengamatan diameter umbi. Faktor mandiri konsentrasi GA3 taraf 0 ppm (g0) memberikan hasil terbaik pada parameter pengamatan panjang umbi dan diameter umbi tidak memberikan pengaruh yang nyata.