Fitrah Fadhilah Siregar
Fakultas Kesehatan, Universitas Harapan Bangsa

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor-faktor yang Memengaruhi Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) Pada Pasien Pasca Anestesi Umum Fitrah Fadhilah Siregar; Tophan Heri Wibowo; Rahmaya Nova Handayani
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 2 (2024): April 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i2.2296

Abstract

Post-Operative Nausea and Vomiting (PONV) seringkali terjadi setelah dilakukan pemberian anestesi umum dalam periode 24 jam pertama pasca operasi. Mual dan juga muntah setelah operasi bisa diakibatkan oleh beberapa faktor. Penelitian mengenai faktor yang berhubungan dengan PONV dapat bermanfaat dalam mengoptimalkan tatalaksana yang akan dilakukan pada pasien. Tujuan dari penelitian ini merupakan untuk mengidentifikasi berbagai faktor yang memengaruhi kemungkinan timbulnya mual serta muntah pasca operasi (PONV) terhadap pasien setelah menjalani anestesi umum, hal-hal yang perlu dipertimbangkan meliputi jenis kelamin, indeks massa tubuh (IMT), lama operasi, serta metode anestesi umum yang digunakan. Dalam studi ini, metode deskriptif diterapkan dengan pendekatan cross sectional. Informasi diperoleh melalui pengkajian rekam medis serta observasi langsung terhadap pasien. Kelompok subjek penelitian ini terdiri dari semua pasien yang melakukan operasi menggunakan anestesi umum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes, dengan sampel penelitian terdiri dari 80 responden. Teknik pengambilan sampel yang diterapkan adalah pengambilan sampel secara berurutan (consecutive sampling). Hasil dari penelitian ini didapatkan data kejadian PONV terbanyak yaitu PONV ringan sebanyak 45 responden (56.3%). Hasil tabulasi silang kejadian PONV dengan karakteristik responden didapatkan data responden yang mengalami PONV ringan yaitu, terdapat 32 responden (40.0%) yang merupakan perempuan, dan sebanyak 32 responden (40.0%) memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) yang normal, durasi pembedahan besar sebanyak 20 responden (25.0%) dan teknik anestesi umum dengan ETT sebanyak 21 responden. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil distribusi frekuensi insiden PONV terhadap responden yang berjenis kelamin perempuan, IMT normal, durasi pembedahan besar dan teknik anestesi umum dengan ETT.