The Training for Women's MSME Business Performance Improvement in Jakarta and Bandung during the Covid-19 Pandemic has the following objectives: 1) Conduct community service based on the results of research that has been carried out with the title "Analysis of the Effect of Multiple Role Conflicts on the Performance of Women Entrepreneurs in the COVID-19 Pandemic Period with Support Social as a Moderating Variableâ€. 2) Helping women entrepreneurs to maintain their business performance by reducing dual role conflicts and getting social support from the surrounding environment. 3) Use of mapping results generated from research to conduct training and mentoring for women entrepreneurs. The training materials that will be the focus of this activity are limited to the following variables: Work Family Conflict, Factors Affecting the Performance of Women Entrepreneurs, and Social Support. Characteristics of participants who are beneficiaries of community service activities are: 1) Female: have been and are still married, at least in the last 6 months, have at least 1 child. 2) Have a business / entrepreneurship for at least the last 6 months, and 3) Domiciled in the Jakarta and Bandung areas. Partners who will be involved in this training activity are Jakarta: Jak Prenuer Kec. Grogol, Jakarta: Jak Preneur Kec. Menteng, and Bandung: Vibrant Woman Community. This training will be held on 20 – 23 December 2021 with a total of 61 participants. The results of the pretest and posttest analysis showed that the participants experienced development in the cognitive area of ​​50.57%. Meanwhile, the level of participant satisfaction with the training is 89.66%, which relates to resource persons (90.60%), especially resource persons who can explain well, resource persons can make participants more confident with their MSME efforts (91.49%) ABSTRAK: Pelatihan Peningkatan Kinerja Usaha UMKM Perempuan di Jakarta dan Bandung di Masa Pandemic Covid19 memiliki tujuan: 1) Melakukan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan dengan judul “Analisis Pengaruh Konflik Peran Ganda Terhadap Kinerja Pengusaha Wanita di Masa Pandemi COVID-19 dengan dukungan dosial sebagai variabel Moderasiâ€. 2) Membantu pengusaha wanita untuk mempertahankan kinerja usahanya dengan mengurangi konflik peran ganda dan mendapat dukungan sosial dari lingkungan sekitarnya. 3) Penggunaan hasil pemetaan yang dihasilkan dari penelitian untuk melakukan pelatihan dan pendampingan bagi pengusaha wanita. Materi pelatihan yang akan dijadikan fokus dalam kegiatan ini dibatasi pada beberapa variabel berikut: Work Family Conflict (Konflik Peran Ganda), Faktor yang mempengaruhi Kinerja Pengusaha Perempuan, dan Dukungan Sosial. Karakteristik peserta penerima manfaat kegiatan pengabdian masyarakat adalah: 1) Berjenis kelamin perempuan: sudah pernah dan masih menikah, minimal enam bulan terakhir, memiliki minimal satu orang anak. 2) Memiliki usaha / berwirausaha minimal 6 bulan terakhir, dan 3) Berdomisili di daerah Jakarta dan Bandung. Mitra yang akan terlibat pada kegiatan pelatihan ini adalah: Jakarta: Jak Prenuer Kec. Grogol, Jakarta: Jak Preneur Kec. Menteng, dan Bandung: Komunitas Vibrant Woman. Pelatihan ini dilakukan pada tgl 20 – 23 Desember 2021 dengan total peserta 61 orang. Hasil analisis pretest dan posttest menunjukkan bahwa peserta mengalami perkembangan dalam area kognitif sebesar 50,57%. Sementara itu, tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan yaitu sebesar 89,66%, yang berkaitan dengan Narasumber (90,60%), khususnya Narasumber dapat menjelaskan dengan baik, Narasumber dapat membuat peserta menjadi lebih percaya diri dengan usaha UMKM-nya (91,49%)