Christianto Hendrawan, Christianto
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KONSEP ACTIVE LIVING DALAM PERANCANGAN JALUR PEDESTRIAN Studi Kasus: Jalan L. L. R. E. Martadinata (Riau), Bandung, Jawa Barat Hendrawan, Christianto; Dwisusanto, Yohanes Basuki
ARTEKS Jurnal Teknik Arsitektur Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Katolik Widya Mandira, Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30822/artk.v2i1.137

Abstract

Saat ini terdapat tren perancangan kota dengan konsep active living yang membuat penduduk kota menjadi lebih aktif bergerak, secara keseluruhan menjadikan kota lebih sehat (healthy city). Konsep active living ini salah satunya terdapat dalam jalur pedestrian kawasan komersial kota, yang berpotensi mewadahi lingkungan gerak aktif bagi penduduk kota. Toko-toko yang dirangkai berdekatan dapat membuat pejalan kaki aktif menelusuri kawasan secara keseluruhan. Tujuan dari jurnal ini adalah untuk mengetahui sejauh mana konsep active living telah diterapkan dalam jalur pedestrian Jalan L. L. R. E Martadinata (Jalan Riau). Dengan mengetahui kondisi lingkungan binaan untuk gerak aktif, diharapkan jurnal ini dapat menjadi bahan pertimbangan untuk perancangan jalur pedestrian di waktu kedepan, untuk kota yang lebih sehat. Metode pembahasan dilakukan dengan menganalisa masalah, peluang, kelebihan, dan kekurangan ruang gerak aktif yang muncul dalam jalur pedestrian di kawasan studi, bersinergi dengan studi literatur mengenai active living dalam lingkungan binaan. Dalam pengamatan, didapati bahwa jalur pedestrian dalam kawasan belanja jalan L. L. R. E. Martadinata belum sepenuhnya mewadahi gerak aktif. Jalur pedestrian menjadi kurang nyaman bagi  pejalan kaki untuk bergerak bebas berbelanja dari pintu ke pintu. Terdapat value yang hilang dimana penduduk lebih memilih untuk menggunakan kendaraan bermotor untuk bergerak dari pintu ke pintu pertokoan. Kata kunci: active living, kesehatan, jalur pedestrian, kawasan komersial
PEMANFAATAN POTENSI ARSITEKTUR RUMAH LIMASAN DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA BERKELANJUTAN DI KALURAHAN MANGUNAN – KABUPATEN BANTUL X, Fransiscus; Yusnita Nugroho, Nancy; Suryono Sombu, Alwin; Xaverius Budi Pangarso, Fransiscus; Hendrawan, Christianto
Jurnal Riset Arsitektur Vol 8 No 02 (2024): RISET ARSITEKTUR "RISA"
Publisher : Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26593/risa.v8i02.7874.195 - 212

Abstract

Abstract - In the development of tourism villages, it is necessary to study the local potential that can be raised to empower the community, give a distinctive feature to local local tourism, while still emphasizing sustainable principles, including cultural preservation. Mangunan Village located in Bantul District – Yogyakarta Province has local Javanese architectural characters (including Limasan House Architecture) which can be appointed as one of the tourist attractions. For this purpose, documentation, studies of the condition of existing buildings, as well as studies of the potential and constraints of their use more broadly/long-term in supporting tourism. In addition, tourism development policies that have been implemented also need to be evaluated in order to improve the development plan of Mangunan Tourism Village. Keywords: Tourism Village, Sustainable Tourism, Limasan Architecture, Mangunan