F.X. Susilo
Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INTENSITAS SERANGAN HAMA DAN PATOGEN PADA AGROEKOSISTEM HIDROPONIK TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) DENGAN BERBAGAI MEDIA TANAM Ahmad Afrizal; Suskandini Ratih D.; Muhammad Nurdin; F.X. Susilo
Jurnal Agrotek Tropika Vol 6, No 2 (2018)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (742.264 KB) | DOI: 10.23960/jat.v6i2.2599

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui serta menghitung intensitas serangan hama dan patogen tanaman padi (Oryza sativa L.) pada berbagai media tanam dengan sistem hidroponik. Penelitian ini dilaksanakan di desa Natar, Dusun II kecamatan Natar kabupaten Lampung Selatan pada bulan Mei sampai Juli 2016 dengan penelitian pendahuluan yang sudah dilakukan pada bulan Mei sampai Juni 2015. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dengan media tanam sebagai perlakuan. Perhitungan intensitas serangan hama dan patogen dilakukan dengan menghitung kejadian penyakit maupun hama di setiap rumpun padi di berbagai media tanam yang berbeda-beda. Media tanam padi yang digunakan untuk sistem hidroponik adalah kontrol (K) berupa tanah sawah, arang sekam (AS), pasir malang+arang sekam (PM+AS), dan pasir malang (PM). Setiap media tanam yang berbeda di masukkan pada 12 kotak tanam padi. Setiap kotak diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat 12 sampel tanaman padi yang diamati hama dan penyakitnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa patogen yang menyerang tanaman padi dengan sistem hidroponik pada berbagai media tanam adalah penyakit bercak daun sempit dan bercak cokelat sedangkan serangga pada tanaman padi dengan sistem hidroponik dengan berbagai media tanam adalah belalang dan wereng. Penggunan media tanam arang sekam dengan sistem hidroponik menghasilkan intensitas keparahan penyakit lebih rendah dari media tanam lainnya pada dua jenis penyakit yang teridentifikasi.
KELIMPAHAN ARTHROPODA TANAH PADA PERTANAMAN UBIKAYU YANG DIPERLAKUKAN DENGAN PUPUK MIKRO Rioga N Tanjung; F.X. Susilo; Agus M Hariri; Kukuh Setiawan
Jurnal Agrotek Tropika Vol 6, No 3 (2018)
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (767.615 KB) | DOI: 10.23960/jat.v6i3.2923

Abstract

Penambahan pupuk mikro merupakan salah satu upaya dalam pemenuhan nutrisi bagi tanaman untuk dapat tumbuh dengan optimal. Tanaman yang sehat akan cenderung lebih tahan terhadap serangan hama. Hal ini dapat diketahui dari keberadaan organisme yang ada pada tajuk tanaman tersebut. Kelimpahan arthropoda tanah menjadi indikator keterkaitan antara organisme yang berada di atas dan di bawah tajuk tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan arthropoda tanah pada lahan pertanaman ubikayu yang diperlakukan dengan pupuk mikro. Penelitian dilakukan pada pertanaman ubikayu di DesaBumi Aji, Kecamatan Anak Tuha, Kabupaten Lampung Tengah pada November 2016 – Mei 2017. Rancangan percobaan disusun menggunakan nested design dengan tiga perlakuan yaitu tanpa pupuk mikro (A0), pupuk mikro 20 kg/Ha (A1), danpupuk mikro 40 kg/Ha (A2). Sampling arthropoda tanah dilakukan dengan pitfall trap. Data yang diperoleh dianalisis ragam. Pemisahan nilai tengah dilakukan dengan Uji BNT pada taraf 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sepuluh ordo arthropoda tanah ditemukan pada pertanaman ubikayu di Desa Bumi Aji, yaitu Collembola, Hymenoptera, Orthoptera, Coleoptera, Hemiptera, Diptera, Isoptera, Diplura, Araneae, dan Diplopoda. Adapun dari sepuluh ordo arthropoda tersebut, terdapat dua ordo yang dominan, yakni Collembola dan Hymenoptera. Pupuk mikro tidak berpengaruh pada kelimpahan Collembola, namun menurunkan kelimpahan Hymenoptera (semut). Pupuk mikro tidak berpengaruh pada kelimpahan Orthoptera, Coleoptera, Hemiptera, Diptera, Isoptera, Diplura, Araneae, dan Diplopoda.