Een Syaputra
Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sejarah Tradisi Pantauan Mangkal Luagh di Kedurang dan Relevansinya dengan Pembelajaran Sejarah di SMA Fenny Desmi Widyastuti; Een Syaputra; Gaya Mentari
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE) Vol 5, No 2 (2023): JULI
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ijsse.v5i2.11144

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan rekonstruksi sejarah tradisi pantauan mangkal laugh pada masyarakat Kedurang, Bengkulu Selatan dan menganalisis relevansinya dengan pembelajaran sejarah di SMA. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap utama, yakni heuristic, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) tradisi pantauan mangkal laugh meruoakan tradisi yang berakar pada tradisi pantauan yang ada di daerah Besemah, Pagar Alam. Tradisi pantauan mangkal laugh sudah ada di Kedurang sejak lama, setidaknya sejak zaman sebelum Indonesia merdeka; 2) sejak pertama kali dilakukan hingga saat ini, tradisi pantauan mangkal laugh sudah mengalami tiga kali perubahan bentuk. Perubahan tersebut terjadi terutama dalam hal jumlah pelaksana dan bentuk pelaksanaan Mangkal Luagh; 3) dalam kaitannya dengan pembelajaran sejarah di SMA, untuk mata pelajaran Sejarah Indonesia tidak ada satupun materi yang secara langsung bersinggungan dengan tradisi Pantauan mangkal Lugah. Hal ini karena tradisi mangkal laugh tidak memiliki irisan dengan tradisi zaman pra sejarah, Hundu-Budha, Islam atau zaman pengaruh Barat. Akan tetapi, tradisi mangkal laugh dapat diintegrasikan pada pembelajaran sejarah minat, terutama pada tema berpikri sejarag, sumber sejarah, dan metode penelitian sejarah untuk kelas X tema perkembangan budaya zaman orde baru dan reformasi untuk kelas XII.Â