Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Persepsi Petani Terhadap Kegiatan Usahatani Padi Di Masa Pandemi Covid-19 Di Desa Batulappa Kecamatan Batulappa Kabupaten Pinrang Indah, Khofifah; Nurhapsa, Nurhapsa; Yusriadi, Yusriadi
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 22 No. 1 (2022): ECOSYSTEM Vol. 22 No 1, Januari - April Tahun 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v22i1.1391

Abstract

Covid-19 atau virus corona merupakan penyebab satu kasus penyakit pneumonia, kasus pneumonia ditemukan di Wuhan Cina pada akhir Desember 2019, sehingga membuat World Health Organization (WHO) menetapkan sebagai salah satu wabah yang harus segera ditangani, dampak dari pandemi Covid-19  yang dirasakan disektor pertanian adalah petani, harga produk pertanian yang mengalami penurunan drastis disebabkan daya beli masyarakat yang turun. Hal ini tidak sebanding dengan usaha dan biaya operasional yang dikeluarkan petani saat melakukan budidaya. Kebijakan pemerintah yang menyulitkan petani dalam memasarkan hasil produk budidaya berakibat produk pertanian mengalami kemunduran mutu dan membusuk. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui persepsi petani terhadap 1) kegiatan usahatani padi 2) pengetahuan petani 3) fungsi kelompok tani 4) motivasi petani pada kegiatan usahatani padi di masa pandemi covid-19 di Desa Batulappa Kecamatan Batulappa Kabupaten Pinrang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif dan data yang digunakan data primer dan sekunder. Terdapat 42 sampel dalam penelitian ini kemudian diolah menggunakan Microsoft Excel, dan dianalisis menggunakan teknik analisis Skala Likert. Dari hasil penelitian diperoleh 1) Sebanyak 64,29%’ petani responden memiliki persepsi selama pandemi mutu produksi mengalami penurunan, harga produk yang murah, serta biaya operasional budidaya yang meningkat. 2) 53,17%’ petani berkesimpulan informasi penyuluh tentang proses budidaya maupun pascapen sangat minim selama pandemi. 3) 54,76%’ menurut petani fungsi kelompok tani selama pandemi jarang melakukan pertemuan antar kelompok ataupun anggota. 4) 43,65%’ petani berkesimpulan kurangnya dorongan dan perhatian pemerintah dalam membantu petani dalam melakukan proses budidaya selama pandemi.. Covid-19 or the corona virus is the cause of one case of pneumonia, a case of pneumonia was found in Wuhan, China at the end of December 2019, thus making the World Health Organization (WHO) set it as one of the outbreaks that must be handled immediately,the impact of the Covid-19 pandemic that is felt in the agricultural sector is farmers, the price of agricultural products has decreased drastically due to the declining purchasing power of the people. This is not commensurate with the effort and operational costs incurred by farmers when cultivating. Government policies that make it difficult for farmers to market their cultivated products have resulted in a decline in quality and decay of agricultural products. The purpose of this study was to determine farmers' perceptions of 1) rice farming activities 2) farmer knowledge 3) farmer group functions 4) farmers' motivation in rice farming activities during the COVID-19 pandemic in Batulappa Village, Batulappa District, Pinrang Regency. This research uses descriptive qualitative and quantitative methods and the data used are primary and secondary data. There are 42 samples in this study then processed using Microsoft Excel, and analyzed using Likert Scale analysis techniques. From the results of the study, it was found that 1) 64.29% of respondent farmers had a perception that during the pandemic the quality of production had decreased, product prices were cheap, and cultivation operational costs had increased. 2) 53.17% of farmers concluded that there was very little information about the extension process for cultivation and postpen during the pandemic. 3) 54.76% according to farmers the function of farmer groups during the pandemic rarely held meetings between groups or members. 4) 43.65% of farmers concluded that the government lacks encouragement and attention in assisting farmers in carrying out the cultivation process during the pandemic.
Pengaruh Model Pembelajaran Role Playing Berbantuan Powerpoint Terhadap Hasil Belajar IPA Kelas V SDN 22 Ampenan Indah, Khofifah; Dewi, Nurul Kemala; Rahmatih, Aisa Nikmah
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v10i2.8340

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran role playing berbantuan powerpoint terhadap hasil belajar IPA kelas V SDN 22 Ampenan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen untuk mencari pengaruh model pembelajaran role playing berbantuan powerpoint terhadap hasil belajar IPA. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan menggunakan Quasi Eksperimen. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini Nonequievalent Control Group Design. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel jenuh yaitu seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Sampel yang digunakan adalah seluruh kelas V yang terdiri dari kelas VA berjumlah 24 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas VB berjumlah 23 orang sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, observasi, dan dokumentasi. Dalam pengambilan data penelitian ini terdapat uji prasyarat analisis data yaitu dengan melakukan uji normalitas dengan menggunakan uji kolmogorof smirnov, uji homogenitas menggunakan leneve, dan uji hipotesis menggunakan uji independent sample T-test. Hasil penelitian yang diperoleh dari uji hipotesis adalah sig 2-tailed < 0,05 yaitu 0,000 < 0,05. Pada taraf signifikansi 0,05 sesuai dengan kriteria pengujian hipotesis yaitu sig 2-tailed < 0,05 maka Ha  diterima dan H0  ditolak. Hal ini menunjukan terdapat pengaruh model pembelajaran role playing berbantuan powerpoint terhadap hasil belajar IPA Kelas V SDN 22 Ampenan.