Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi fungsi manajerial pada pengelolaan bumdes di desa Tengkapak (Bumdes Jaya Makmur) Ika Niswatin Budiarti
Jurnal Ekonomi Pembangunan dan Manajemen Vol 1 No 2 (2022): jurnal ekman volume 1 no.2 edisi oktober 2022
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Kaltara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan di BUMDesa Jaya Makmur yang berada di Desa tengkapak. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana Implementasi fungsi manajerial pada pengelolaan BUMDesa Tengkapak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskiptif. Populasi pada penelitian ini berjumlah 6 orang dan sampelnya yaitu : ketua BUMDesa Tengkapak, Sekertaris BUMDes Tengkapak, 1 anggota BUMDesa, pengawas BUMDesa dari BPD Tengkapak, Sekertaris desa Tengkapak, dan masyarakat desa Tengkapak. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengimplementasian fungsi manajerial di BUMDesa Tengkapak tidak berjalan maksimal hasil ini ditunjukan dengan kurangnya Pengendalian, pengarahan, dalam menjalankan roda organisasi. Factor yang menghambat implementasi fungsi manajerial yang sudah diterapkan namun dalam perjalanannya tidak berlangsung sesuai dengan teori ataupun fungsinya hal ini di tunjukan dengan komunikasi yang buruk antar sesama pengurus kemudian independensi masing-masing anggota dalam menjalakan Lembaga, dimana didalam merencanakan dan menjalakan program kerja terdapat kepentingan ataupun kekuasaan tersendiri baik dari anggota maupun ketua seperti dalam menjalankan program kerja yang terbagi dan tidak ada singkronisasi laporan hasil ataupun pengeluaran dari setiap program kerja.
Kegiatan Bazar Entrepreneurship Tebu Kayan Car Free Day Dewi Qomariah Imelda; Aslan A; Yuliansyah Y; Ika Niswatin Budiarti; Nurus Soimah; Hermawan H
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10031566

Abstract

Pendidikan Kewirausahaan dapat mempengaruhi ide dan inovasi dalam berwirausaha. Menurut Wijaya (2017: 21) wirausaha adalah orang yang melakukan upaya kretaif dan inovatif dengan mengembangkan ide serta meramu sumber daya untuk menemukan peluang dan perbaikan hidup. Kemudian menurut Aslan Dkk (2023:23) Pendidikan kewirausahaan adalah keseluruhan apa yang diketahui tentang segala bentuk informasi yang diolah dan berproses dalam ranah kognitif berupa ingatan dan pemahaman tentang cara berusaha sehingga menimbulkan keberanian mengambil resiko secara rasional dan logis dalam menangani suatu usaha. Untuk lebih memahami hal tersebut maka dilakukan kegiatan bazar entrepreneurship oleh mahasiswa fakultas ekonomi. Tujuan kegiatan ini selain memenuhi salah satu praktik tugas Kewirausahaan juga bertujuan sebagai penambah pengetahuan sekaligus pengalaman dalam berwirausaha. Dan bisa mendapat live skill dan mengaplikasikan ilmu kewirausahaan yang telah di tetapkan dikampus ke dalam praktik yang sesungguhnya. Dari kegiatan ini, kita dapat menarik kesimpulan bahwa mahasiswa sangat memerlukan proses pembelajaran secara langsung dan bukan hanya mengandalkan teori saja tetapi harus praktek ke tempat kejadian agar kita bisa merasakan bagaimana cara berinteraksi dengan konsumen, menawarkan serta menjual produk kepada orang lain, mengatur keuangan, membuat sebuah produk dan lain sebagainya yang sangat berguna bagi kita semua kedepannya. Pendidikan Kewirausahaan melalui kegiatan bazar ini bisa menjadi dasar ketika mahansiswa berminat membuka dan mengembangkan suatu usaha.
Kegiatan Bazar Entrepreneurship Tebu Kayan Car Free Day Dewi Qomariah Imelda; Aslan A; Yuliansyah Y; Ika Niswatin Budiarti; Nurus Soimah; Hermawan H
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10031566

Abstract

Pendidikan Kewirausahaan dapat mempengaruhi ide dan inovasi dalam berwirausaha. Menurut Wijaya (2017: 21) wirausaha adalah orang yang melakukan upaya kretaif dan inovatif dengan mengembangkan ide serta meramu sumber daya untuk menemukan peluang dan perbaikan hidup. Kemudian menurut Aslan Dkk (2023:23) Pendidikan kewirausahaan adalah keseluruhan apa yang diketahui tentang segala bentuk informasi yang diolah dan berproses dalam ranah kognitif berupa ingatan dan pemahaman tentang cara berusaha sehingga menimbulkan keberanian mengambil resiko secara rasional dan logis dalam menangani suatu usaha. Untuk lebih memahami hal tersebut maka dilakukan kegiatan bazar entrepreneurship oleh mahasiswa fakultas ekonomi. Tujuan kegiatan ini selain memenuhi salah satu praktik tugas Kewirausahaan juga bertujuan sebagai penambah pengetahuan sekaligus pengalaman dalam berwirausaha. Dan bisa mendapat live skill dan mengaplikasikan ilmu kewirausahaan yang telah di tetapkan dikampus ke dalam praktik yang sesungguhnya. Dari kegiatan ini, kita dapat menarik kesimpulan bahwa mahasiswa sangat memerlukan proses pembelajaran secara langsung dan bukan hanya mengandalkan teori saja tetapi harus praktek ke tempat kejadian agar kita bisa merasakan bagaimana cara berinteraksi dengan konsumen, menawarkan serta menjual produk kepada orang lain, mengatur keuangan, membuat sebuah produk dan lain sebagainya yang sangat berguna bagi kita semua kedepannya. Pendidikan Kewirausahaan melalui kegiatan bazar ini bisa menjadi dasar ketika mahansiswa berminat membuka dan mengembangkan suatu usaha.