Nasrullah Razali
Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Waktu Fermentasi Terhadap Produksi Bioetanol Dari Limbah Kulit Buah Muhammad Zaki; Nasrullah Razali; Muhammad Rizki; Syahrul Fahmi
Jurnal Serambi Engineering Vol 7, No 4 (2022): Oktober 2022
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v7i4.6582

Abstract

Penelitian ini mangkaji pengaruh waktu fermentasi terhadap produksi bioetanol dari limbah kulit nenas dan kulit jeruk sebagai sumber selulosa. Percobaan dilangsungkan dengan metode sakarifikasi asam dengan menggunakan HCl dan fermentasi anaerobik menggunakan ragi saccharomyces cerevisiae.  Setelah proses pemurnian produk hasil fermentasi, kadar bioetanol yang paling tinggi dari kulit nenas didapat sebesar 3,3%. Nilai ini dicapai pada saat fermentasi dilangsungkan selama 5 jam dan massa ragi yang ditambahkan sebesar 15 g. Sedangkan kadar bioetanol dari kulit jeruk terttinggi juga diperoleh pada waktu fermentasi 5 jam dan variasi massa ragi seberat 15 g yaitu sebesar 1,7%. Demikian juga halnya dengan volume bioetanol yang dihasilkan setelah pemurnian, dimana volume bioetanol dari limbah kulit nenas lebih banyak diperoleh yaitu sebesar 3,5 mL dibandingkan dengan bioetanol dari limbah kulit jeruk jeruk yaitu hanya sebesar 3,3 mL. Hal ini disebabkan oleh kadar gula yang terkandung didalam kulit nenas lebih tinggi dibandingkan yang terkandung dalam kulit jeruk. Oleh karena itu, pemanfaatan kulit buah nenas dan jeruk dapat digunakan untuk produksi bioetanol melalui pendekatan bioteknologi dengan menggunakan ragi saccharomyces cerevisiae.