p-Index From 2021 - 2026
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal DINTEK
Junaidi Noh
Dosen Prodi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Maluku Utara

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Data Gempa Di Maluku Utara Menggunakan Algoritma K-Means Dan Liner Regression Isnawati Saleh; Gamaria Mandar; Junaidi Noh
DINTEK Vol 16 No 2 (2023): Volume 16 No.2 September 2023
Publisher : Fakultas Teknik UMMU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu bencana alam yang cenderung terjadi di Indonesia adalah gempa bumi. Indonesiamerupakan wilayah yang sering mengalami kejadian gempa karena dikelilingi empat lempeng utama, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, Lempeng Laut Filipina, dan Lempeng Pasifik kejadian gempa bumi diakibatkan oleh pelepasan energi yang terperangkap di kerak bumi Kejadian Gempa Di Sulawesi (Amirin Kusmiran, dkk. 2022). Pada penelitian ini dilakukan implementasi metode klastering Untuk mendapatkan pola sebaran titik gempa menggunakan algortima K-Means terhadap data kejadian gempa bumi di wilayah Maluku Utara berdasarkan kedalaman dan magnitudo dengan harapan hasil yang didapatkan dapat membantu dalam proses mitigasi bencana gempa. Grafik data gempa Maluku Utara tahun 2022 Visualisasi data gempa pada provinsi Maluku Utara tahun 2022 menunjukan terdapat 498 dengan 11 titik sebaran lokasi kejadian gempa bumi yaitu Bobong dengan jumlah kejadian 1, Daruba sebanyak 81, Jailolo sebanyak 97, Labuha sebanyak 48, Maba sebanyak 10, Sanana sebanyak 10, Sofifi sebanyak 4, Ternate sebanyak 45, Tidore sebanyak 7, Tobelo sebanyak 192, dan Weda sebanyak 3 kejadian.
SISTEM MONITORING KUALITAS AIR KOLAM UDANG VANAME DI KELURAHAN DOWORA BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT) Gilang Pratama Malagapi; Sahriar Hamza; Junaidi Noh; Syaiful Ahmad
DINTEK Vol 16 No 2 (2023): Volume 16 No.2 September 2023
Publisher : Fakultas Teknik UMMU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Udang di jadikan sebagai komoditas eksport Indonesia yang masih harus ditingkatkannya standar mutu serta kuantitasnya di masa depan. Dari data International Trade Center (ITC) indonesia, nilai ekpansi pasar international untuk udang vaname yang sudah di bekukan beku (Whiteleg shrimps) berbanding ekspor perikanan tahun 2016 adalah 27%. data ini menunjukan bahwa udang vaname masih mempunyai pelunag yang cukup besar di pasar international. Oleh karena itu masalah para petani tambak udang vaname memegang peran penting dalam menunjang pasar ekspor indonesia. Pengecekan kualitas air tambak biasanya di lakukan secara manual untuk mendapatkan sampelnya kemudian. Dilakukan pengecekan suhu secara periodik hal semacan itu sangat tidak efektif.hal lainya yaitu tidak adanya data monitoring yang di simpan secara real time.