Voice Deo Grazio Tuwo
Fakultas bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS MANAJEMEN PADUAN SUARA PEMUDA GMIM EBEN HAEZAR TALIKURAN Voice Deo Grazio Tuwo; Meyny Kaunang; RAD Sri Hartati
KOMPETENSI Vol. 3 No. 9 (2023): KOMPETENSI: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Seni
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/kompetensi.v3i9.6460

Abstract

Tujuan penelitian dalam skripsi ini adalah untuk memperoleh data tentang bagaimana pengelolaan yang menyebabkan bertahannya Paduan Suara Pemuda di Jemaat GMIM Eben Haezar Talikuran dan faktor-faktor penyebab Paduan Suara Pemuda di Jemaat GMIM Eben Haezar Talikuran diminati para penyanyi dan untuk mengetahui hal-hal apa saja yang menunjang sehingga kualitas Paduan suara ini terus bertahan bahkan meningkat. Dalam Pengumpulan data ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik observasi, wawancara, dan studi dokumen/dokumentasi. Selanjutnya disusun menjadi uraian (deskripsi) untuk dikaji lebih lanjut atau diadakan analisis data. Pada tahun 1992, Pemuda GMIM Eben Haezar Talikuran sudah aktif mengikuti kegiatan baik di aras wilayah maupun Sinode. Terlebih khusus dalam bidang Paduan Suara. Jemaat ini bukan hanya mengikuti kegiatan tersebut akan tetapi boleh meraih pretasi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan Paduan Suara diantaranya, Manajemen dari Paduan Suara Pemuda jemaat GMIM Eben Haezar Talikuran. Hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa suatu Paduan Suara yang berjalan baik, jika ada Manajemen di dalamnya. Fungsi Manajemen merupakan faktor yang sangat mempengaruhi berkembangnya suatu Paduan Suara ini. Walaupun tak dapat dipungkiri bahwa ada hal-hal yang terjadi diluar kendali termasuk hal-hal yang menghambat proses perkembangan suatu Paduan Suara. Paduan Suara bukan hanya program yang harus dijalankan akan tetapi menjadi sarana penjangkauan anggota pemuda yang kurang aktif dalam kegiatan pemuda. Paduan Suara menjadi wadah bagi para pemuda untuk mengembangkan potensi diri yang kemudian menjadi hobbi dan yang terpenting adalah menjadi wadah untuk memuji dan memuliakan Tuhan.