Andi Sinta Ida
Poltekkes Kemenkes Makassar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PIJAT STIMULASI OKSITOSIN TERHADAP INVOLUSIO UTERI PADA IBU NIFAS Suriani B; Andi Sinta Ida; Fitriati Sabur
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 18 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36911/pannmed.v18i2.1580

Abstract

Meningkatnya angka kematian ibu setelah melahirkan yang disebabkan oleh perdarahan. Salah satu cara untuk mengatasi perdarahan itu dengan cara melakukan pijat oksitosin. Pijatan ini dapat merangsang hormon oksitosin yang menyebabkan kontraksi uterus sehingga proses involusi bisa berjalan normal. Pijat oksitosin adalah suatu tindakan pemijatan tulang belakang mulai dari nervuske 5 - 6 sampai scapula yang akan mempercepat kerja saraf para simpatis untuk menyampaikan perintah ke otak bagian belakang sehingga oksitosin keluar. Sehingga dapat mempercepat penyembuhan luka bekas implantasi plasenta, mencegah perdarahan, serta memperbanyak produksi ASI. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pengaruh pijat oksitosin pada ibu post partum yang dipijat oksitosin dan yang tidak dipijat oksitosin. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasy eksperiment. Sampel dalam penelitian ini diambil melalui cara purposive sampling. Sampel berjumlah 38 orang yang terdiri dari 18 repsonden kelompok intervensi dan 20 responden pada kelompok kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar observasi untuk mengamati penurunan tinggi fundus uterus pada hari pertama post partum. Hasil dari penelitian ini teridentifikasi terdapat pengaruh pijat oksitosin terhadap involusi uterus pada ibu post partum (p=0.026<0.05). Perlunya bidan mensosialisasikan manfaat pijat oksitosin agar ibu nifas dan keluarga mampu melakukan pijat oksitosin.