Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS GEL MADU AKASIA TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA SAYAT PADA TIKUS PUTIH Bimby Irenesia; Teguh Satria; Octariany Octariany
Collaborative Medical Journal Vol 6 No 2 (2023): Mei
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/cmj.v6i2.3407

Abstract

Luka adalah rusak atau hilangnya jaringan tubuh yang terjadi karena adanya suatu faktor yang mengganggu sistem perlindungan tubuh. Faktor tersebut seperti trauma, perubahan suhu, zat kimia, ledakan, sengatan listrik, atau gigitan hewan. Madu, makanan alami yang dihasilkan oleh lebah madu adalah obat tradisional tertua yang diketahui telah digunakan untuk berbagai jenis penyakit dan penyembuhan luka. Beberapa penelitian telah mendokumentasikan efek penyembuhan yang menyehatkan dari madu pada berbagai jenis luka. Luka yang diobati dengan madu akasia lebih cepat sembuh dibandingkan dengan perawatan lain. Sifat hipertonik dan pH yang asam dari madu dianggap sebagai faktor utama yang bertanggung jawab untuk mempercepat penyembuhan luka. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa di antara empat madu Pakistan, madu Akasia telah ditemukan lebih unggul daripada madu Ziziphus, Brasicca dan Citrus dalam hal aktivitas antimikroba, total gula dan kandungan protein. Selain itu, sediaan yang berupa gel mampu mempercepat proses penyembuhan dikarenakan sifatnya yang lembab dan dingin. Tujuan penenlitian untuk menganalisis efektifitas gel madu akasia terhadap penyembuhan luka sayat pada tikus putih Metode penelitian ini yaitu eksperimental dengan rancangan randomized posttest only control group design. Hasil penelitian didapatkan bahwa pemberian gel madu hutan akasia konsentrasi 80% dapat meningkatkan proses penyembuhan luka pada minggu ketiga secara bermakna