Desriyanti
Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Perancangan Alat Pemberian Pakan dan Minum Ayam Broiler Secara Otomatis Menggunakan Notifikasi Blynk Agung Setiawan; Desriyanti; Rhesma Intan Vidyastari
Digital Transformation Technology Vol. 3 No. 1 (2023): Artikel Periode Maret Tahun 2023
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v3i1.2610

Abstract

Pemberian pakan dan minum ayam broiler secara manual sangat menguras waktu maupun tenaga bagi peternak, apalagi pemeliharaan dilakukan dengan skala yang besar.  Penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah alat pemberian pakan dan minum secara otomatis bagi peternak ayam guna membantu pemenuhan nutrisi dan kualitas air minum pada ayam broiler dengan informasi pakan habis melalui aplikasi blynk. Cara kerja alat ini adalah memberikan pakan sesuai setting waktu yang telah ditentukan melalui RTC dengan nilai berat pemberian pakan dapat diatur supaya proses pemberian pakan dapat diberikan sesuai dengan nutrisi ayam. Notifikasi akan muncul ke aplikasi blynk melalui smartphone peternak yang terhubung koneksi internet, apabila pakan di tempat penyimpanan telah habis. Pemberian air minum pada alat ini nantinya sesuai dengan kualitas air minum yang dibutuhkan artinya air minum akan diberikan apabila suhu air minum yang dibaca sensor ds18b20 berkisar 22-250C dengan tingkat keasaman air yang dibaca sensor PH berkisar 6,5-7,2. Dari pengujian alat ini selama 4 hari di peternakan ayam Bapak Siswanto di Desa Bareng Kabupaten Jombang diperoleh hasil dengan pemberian pakan sesuai nutrisi dan kualitas air minum yang baik pada pemeliharaan ayam broiler menghasilkan bobot ayam yang lebih besar dibandingkan pemeliharaan secara manual dengan selisih bobot 2,5 gram sampai 18,5 gram
Rancang Bangun Daftar Kehadiran Kelompok Mahasiswa Dengan Teknologi Fingerprint Dan Aplikasi Berbasis Web Mohamad Andre; Desriyanti; Jawwad Sulthon Habbiby
Digital Transformation Technology Vol. 3 No. 1 (2023): Artikel Periode Maret Tahun 2023
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v3i1.2720

Abstract

Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Manar, yang bertujuan mendidik mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Ponorogo dalam Islam berdasarkan Al-Qur'an dan as-Sunnah, menghadapi tantangan dalam mempertahankan peran dan menangani dampak perubahan. Dengan mengambil langkah-langkah kebijakan dan strategi, pimpinan Pondok Pesantren berusaha mengatasi masalah disiplin. Meskipun program pendidikan berlangsung selama sebulan dalam sistem pondok kilat, masalah keterlambatan dan ketidakhadiran mahasiswa masih terjadi, yang sering mengganggu kegiatan wajib. Pencatatan manual menjadi sumber permasalahan, terutama ketika mahasiswa meminta teman mereka untuk mencatatkan kehadiran atau ketidakhadiran, yang sulit dilacak. Oleh karena itu, sistem teknologi otomatis diperlukan. Salah satu solusi modern adalah Sistem Identifikasi Sidik Jari Otomatis (Automatic Fingerprint Identification System atau AFIS), yang memudahkan petugas pencatat dalam mengelola absensi. Mahasiswa hanya perlu meletakkan jari terdaftar pada mesin sidik jari, merekam waktu kedatangan dan pulang dengan akurat. Tujuan utama dari sistem ini adalah menyederhanakan pencatatan kehadiran yang sebelumnya manual dan melibatkan orangtua dalam mendukung disiplin di pondok pesantren. Yang memanfaatkan sensor sidik jari untuk verifikasi identitas individu, mencegah praktik kecurangan. Maka disini penulis telah berhasil mengembangkan Sistem Kehadiran kelompok Mahasiswa menggunakan Fingerprint yang bekerja optimal. Alat ini memiliki fungsi utama untuk meningkatkan sistem kehadiran serta merekap data pengakses dengan sidik jari secara real-time. Ujicoba dengan sampel 21 sidik jari terdaftar menghasilkan tingkat keberhasilan sebesar 95,3%.
Sistem Keamanan Laci Keuangan Otomatis dengan Menggunakan E-KTP Ilfan Nur Arrofiq; Desriyanti; Rhesma Intan Vidyastari
Digital Transformation Technology Vol. 3 No. 1 (2023): Artikel Periode Maret Tahun 2023
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v3i1.2495

Abstract

Laci keuangan adalah sebuah wadah penyimpanan uang yang biasanya digunakan oleh masyarakat, dalam hal ini swalayan adalah salah satu pemiliknya. Keamanan adalah sebuah hal mutlak yang tentunya diinginkan oleh semua orang. Laci keuangan yang biasa digunakan sekarang masih menggunakan kunci manual, hal tersebut tentunya akan sangat berbahaya, mengingat swalayan adalah tempat dimana terjadinya aktifitas jual beli yang besar. Sistem Keamanan Laci Keuangan dengan menggunakan E-KTP yang terintegrasi dengan IoT diciptakan guna mengatasi dan mengurangi potensi kebobolan dan  pencurian yang tidak bisa diprediksi kapan terjadinya. Alat ini dirancang dengan menggunakan NodeMCU ESP 8266 sebagai kontrol dan sebagai pengirim pesan kepada user, pengolahan data menggunakan My SQL dengan Arduino IDE sebagai software input source codenya, RFID reader sebagai pembaca dari E-KTP, serta sensor magnetic switch sebagai pendeteksi terjadinya pembobolan laci. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa E-KTP dapat bekerja dengan baik untuk menggantikan kunci konvensional dan sistem keamanan dapat dimonitoring dengan baik melalui telegram dan web service.
Alat Pengering Kerupuk Rambak Otomatis Dilengkapi Dengan Notifikasi Telegram Annafi Rahardjo; Desriyanti; Rhesma Intan Vidyastari
Digital Transformation Technology Vol. 3 No. 2 (2023): Artikel Periode September 2023
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v3i2.3080

Abstract

Kerupuk rambak atau yang dikenal dengan kerupuk kulit sapi diberbagai daerah lain adalah suatu kudapan atau camilan khas Magetan berbahan dasar kulit. Para pengusaha industri kerupuk kulit atau kerupuk rambak di Kecamatan Ngariboyo lebih memilih menggunakan kulit sapi karena bahan bakunya lebih mudah didapat. Permasalahan yang dihadapi dalam pengolahan kerupuk rambak sendiri terletak pada cuaca yang tidak menentu. Hal ini dikarenakan dalam proses pengeringan yang dilakukan dalam pengolahan masih menggunakan cara manual yaitu dijemur di tempat luas dengan memanfaatkan panas matahari untuk mengeringkan kerupuk kulit atau kerupuk rambak. Cara kerja alat ini menggunakan elemen pemanas (tubular heater) untuk mengeringkan sebagai alternatif pengganti energi panas matahari. Dan dibutuhkannya sebuah sistem untuk mengontrol panas tersebut agar tidak merusak kulit. Dengan menggunakan mikrokontroller nodeMCU dapat memudahkan dalam mengontrol energi panas yang digunakan dengan beberapa alat pendukung seperti relay, RTC (Real Time Clock), sensor suhu DHT22, Loadcell sebagai sensor untuk mendeteksi berat serta terdapat pemberitahuan yang diberikan melaui smartphone menggunakan aplikasi Telegram.