Delsi Plestari
STT Excelsius

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KREATIVITAS GURU DALAM PENERAPAN TEORI BELAJAR HUMANISTIK DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Ester Widiyaningtyas; Delsi Plestari; Titus Kasih Karunia
Jurnal Excelsior Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Excelsius

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51730/jep.v4i2.48

Abstract

Kreativitas guru mengacu pada kemampuan guru untuk mengembangkan ide-ide baru, metode pembelajaran inovatif, dan strategi pengajaran yang unik untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa. Ini melibatkan kemampuan guru untuk berpikir kreatif, menggabungkan berbagai sumber, dan menciptakan lingkungan belajar yang merangsang, menyenangkan dan memotivasi siswa. Teori pendidikan humanistik bertujuan untuk mengembangkan manusia menjadi lebih beradab. Tujuan dari penelitian ini adalah  untuk mengetahuai bagaimana peran kreativitas guru dalam memahami dan menerapkan teori pembelajaran humanistik dalam pendidikan agama Kristen. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini yaitu kreativitas guru memegang peranan penting dalam meningkatkan efektivitas pengajaran pendidikan agama Kristen. Guru yang kreatif dapat menciptakan lingkungan belajar yang memotivasi dan menginspirasi siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran.
KODE ETIK GURU UNTUK MEMBANGUN KOMUNIKASI DENGAN SISWA DALAM KELAS PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Delsi Plestari; Untung Mersiana
Jurnal Excelsior Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Excelsius

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51730/jep.v5i1.59

Abstract

Kode etik bagi guru Pendidikanagama Kristen menjadi bagian penting dalam mengaktualisasikan pendidikan. Sebab kode etik tersebut membawa guru mampu memahami peserta didik dengan baik. Pendidikan Agama Kristen yang masih kurang dalam penerapan etika dalam berkomuniksi, tentu ini menjadi tantangan tersendiri bagi guru Pendidikan Agama Kristen. Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan pemahaman kepada guru Pendidikan Agama Kristen agar dalam proses pembelajaran memberikan keteladan yang baik bagi peserta  didik. Hasil dari penelitian adalah guru sebelum mendidik harus dibekali dengan nilai-nilai kebenaran yang sesuai dengan Firman Tuhan. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan. Menjadi guru bukan hanya sebagai pengajar tetapi sebagai pembimbing karakter siswa-siswi menjadi karakter yang berkenan di hadapan Tuhan Yesus